Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Menko Airlangga Pastikan Pembangunan IKN Tetap Berjalan usai MK Batalkan HGU 190 Tahun
Advertisement . Scroll to see content

Gunakan Sawit, Impor Solar Berkurang Rp38 Triliun

Rabu, 17 November 2021 - 14:57:00 WIB
Gunakan Sawit, Impor Solar Berkurang Rp38 Triliun
Selain mendorong kemandirian energi, mengurangi emisi gas, industri sawit juga mengurangi impor solar atau diesel sebesar Rp38 triliun di tahun 2020. (foto: dok. iNews.id)
Advertisement . Scroll to see content

Program mandatori Biodiesel B30 juga mendorong stabilitas harga sawit dan membuat sawit masuk dalam supercycle dengan harga sebesar 1,283 dolar AS per ton. Selain itu, sawit juga memberikan nilai tukar kepada petani dengan harga Tandan Buah Segar (TBS) yang juga relatif paling tinggi selama periode ini, yaitu antara Rp2.800 sampai Rp3.000 rupiah per TBS.

Menko Airlangga mengharapkan, adanya proses perbaikan yang terus-menerus terutama dari hulu mulai dari perbaikan benih/varietas, pupuk, alat mesin, kultur budidaya, cara-cara teknik panen, sampai dengan hilir berupa pengembangan produk untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, memperluas pasar, serta memperhatikan aspek kelestarian lingkungan.

Terkait dengan situasi kebun sawit, saat ini kepemilikan masyarakat masih sebesar 41 persen. Oleh karena itu smallholders perlu diberikan dukungan terutama menghadapi isu perubahan iklim dan juga isu terkait dengan hasil kebun rakyat yang selama ini lebih rendah daripada kebun yang dimiliki oleh swasta maupun BUMN.

Pada kesempatan tersebut, Menko Airlangga menyampaikan bahwa dalam event internasional COP26 yang diselenggarakan di Glasglow, Pemerintah Indonesia berkomitmen untuk mendukung smallholders bersama dengan Inggris yang mana Indonesia berfungsi sebagai co-chair pada Forest, Agriculture, and Commodity, Trade (FACT) Dialogue.

Indonesia terus mendorong persamaan hak dan kewajiban antara negara konsumen dan negara produsen komoditas pertanian, perkebunan dan kehutanan. Dalam FACT Roadmap disampaikan bahwa komoditas pertanian termasuk sawit, penting untuk memulai pembangunan berkelanjutan terutama mempromosikan pembangunan ekonomi, mengurangi kemiskinan, dan berkontribusi pada ketahanan pangan, mitigasi perubahan iklim, dan meningkatkan mata pencaharian para petani.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut