Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kebiasaan Konsumen Berevolusi, Angela Tanoesoedibjo Ungkap Peluang Baru
Advertisement . Scroll to see content

Libur Panjang Pekan Depan Tak akan Naikkan Konsumsi Rumah Tangga, Ini Faktornya

Minggu, 25 Oktober 2020 - 17:01:00 WIB
Libur Panjang Pekan Depan Tak akan Naikkan Konsumsi Rumah Tangga, Ini Faktornya
Ekonom memperkirakan libur panjang pada pekan depan tidak terlalu berdampak pada kenaikan konsumsi rumah tangga. (Foto: Sindonews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Bhima Yudhistira menyebutkan, libur panjang pada pekan depan tidak akan terlalu berdampak pada kenaikan konsumsi rumah tangga. Ini karena ada empat faktor yang masih menahan orang untuk keluar dari rumah.

Pertama, kekhawatiran masyarakat terhadap penularan pandemi masih tinggi, karena melihat kasus positif fluktuatif Covid-18 di angka 3.000-4.000 kasus harian.

"Vaksin juga belum ditemukan, sehingga ini memengaruhi kepercayaan konsumen kelas menengah dan atas untuk belanja," ujar Bhima, saat dihubungi, Minggu (25/10/2020).

Kedua, kata Bhima, menyebut stimulus dari pemerintah baru dirasakan pada kelas bawah  Sementara untuk kelas menengah stimulus yang ada dirasa masih kurang khususnya terkait bantuan subsidi gaji dan UMKM.

Ketiga, tren masyarakat kalangan menengah ke atas yang menyimpan uang di bank masih berlanjut. Berdasarkan data Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) angka kenaikan pada simpanan diatas Rp2 miliar masih terus terjadi.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut