Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Bertemu Xi Jinping soal Tarif, Airlangga Ungkap Dampak Strategisnya
Advertisement . Scroll to see content

Menko Airlangga Beberkan 3 Upaya Menguatkan Ketahanan Pangan Sebuah Negara 

Jumat, 15 Juli 2022 - 20:26:00 WIB
Menko Airlangga Beberkan 3 Upaya Menguatkan Ketahanan Pangan Sebuah Negara 
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. (Foto: Kemenko Perekonomian)
Advertisement . Scroll to see content

Kemudian tentang pengembangan diversifikasi pangan lokal, Menko Airlangga mengatakan bahwa Indonesia telah mengembangkan makanan dan industri lokal seperti sagu, sorgum, singkong, dan buah-buahan lokal sebagai upaya optimalisasi potensi pemanfaatan lahan dan pangan lokal. Di sisi lain, upaya diversifikasi pangan lokal dilakukan juga untuk mengembangkan industri pengolahan pangan lokal.

Selanjutnya, Menko Airlangga menjelaskan bahwa Indonesia saat ini juga tengah membangun ketahanan pangan dalam jangka panjang. Indonesia melakukan penguatan yang lebih komprehensif pada rantai produksi pertanian dari hulu ke hilir. Indonesia mengembangkan Corporate Farming, Closed Loop, Food Estate, dan sistem terintegrasi dari hulu hingga hilir dengan melibatkan semua pemangku kepentingan.

“Di hulu, Pemerintah telah mengembangkan kebijakan untuk melindungi sawah di 8 provinsi seluas 3,8 juta hektar dan akan terus meluas ke provinsi lain. Di hilir, Pemerintah memastikan konsumen mendapatkan akses pangan yang aman dan berkualitas melalui penguatan cadangan pangan nasional, terutama di tingkat petani, pembangunan infrastruktur, dan logistik pangan,” ucap Menko Airlangga.

Menutup penjelasannya, Menko Airlangga kembali menekankan pentingnya kolaborasi antar negara dalam menghadapi tantangan ketahanan pangan global.

“Indonesia meyakini bahwa setiap negara, termasuk Indonesia, perlu menyediakan dan menyiapkan cadangan minimum pangan yang tidak hanya untuk satu negara, tetapi juga untuk negara lain. Negara-negara perlu bekerja sama untuk saling menyiapkan cadangan pasokan pangan, sehingga kita dapat bertukar ketika sangat membutuhkan,” tuturnya.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut