Mensos Terus Bersih-Bersih Data PBI BPJS Kesehatan

Mensos Terus Bersih-Bersih Data PBI BPJS Kesehatan

JAKARTA, iNews.id - Menteri Sosial Juliari Batubata mengatakan akan terus melakukan bersih-bersih (cleansing) data Penerima Bantuan Iuran (PBI) BPJS Kesehatan. Hal tersebut dilakukan agar subsidi iuran asuransi kesehatan yang ditanggung negara tepat sasaran. 

Baca Juga

Purbaya Respons Bank Dunia Soal Defisit APBN hingga 2027: Selama Ini Sering Meleset

Mensos mengatakan, data PBI akan terus diperbaharui (update) secara reguler. Hasil penyisiran berupa penonaktifan nantinya diputuskan setiap awal tahun. 

"Jadi itu setiap bulan kita update. Nanti setiap awal tahun Kemensos akan bikin SK baru untuk berapa jumlah peserta BPI JKN yang akan dibayarkan oleh negara," kata Mensos di Kompleks Widya Chandra, Jakarta, Rabu (12/12/2019). 

Juliari mengatakan, proses pembaharuan data tersebut mengacu Nomor Induk Kependudukan (NIK). "Seluruh bantuan sosial dan BPJS itu berdasarkan NIK," ucapnya.

Mantan anggota DPR Fraksi PDIP itu mencontohkan, aksi bersih-bersih yang dilakukan di Kota Solo. Kemensos menonaktifkan 4.000 PBI di wilayah itu karena berbagai faktor yang intinya sudah tidak memenuhi syarat sebagai PBI. 

"Jadi kan itu cleansing. Ada 4.000 yang keluar ada 4.000 yang masuk," ujarnya.

Editor: Rahmat Fiansyah