Menteri PPN: Ekonomi Indonesia Beda dengan Turki
JAKARTA, iNews.id – Pemerintah terus memantau dampak krisis keuangan Turki ke Indonesia. Kendati demikian, ekonomi Indonesia dinilai berbeda dengan Turki meski sama-sama masuk dalam kategori negara emerging market.
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional, Bambang Brodjonegoro mengatakan, krisis yang terjadi di Turki memang berdampak pada rupiah karena investor menganggap Turki dan Indonesia sama-sama negara emerging market.
"Jadi di tahap awal ada konsolidasi dari investor melihat emerging market, konsolidasi ini akan pengaruhi nilai tukar rupiah. Yang penting kita lihat beberapa hari ke depan apakah tren rupiah akan membaik kembali dan kemudian orang larinya hanya pada Turki atau kita dianggap sama dengan Turki," katanya di Jakarta, Senin (13/8/2018).
Bambang mengatakan, pemerintah akan memberikan persepsi kepada investor bahwa Indonesia berbeda dengan Turki. Salah satunya soal independensi bank sentral.
“Perkiraan saya, kita dianggap beda karena kita punya independensi bank sentral," ucapnya.