Pangkas Impor Minyak, Prabowo Janjikan Pengembangan Bioenergi
Oleh karenanya, ia telah memikirkan apa saja produk energi yang akan dikeluarkan dalam program tersebut. "Kita harus mulai mengganti minyak mentah, batu bara menjadi produk yang lebih efisien, oleh karenanya kami akan mengeluarkan bahan bakar seperti Bioethanol, Biocoal, Biochar, dan Syngas," kata Prabowo.
Akan tetapi, ia menambahkan, program tersebut harus dijalankan dengan koordinasi yang baik antarinstansi, mulai dari pendanaan hingga pemanfaatannya. Salah satu hal krusial yang diperhatikan, yakni persoalan anggaran. Pasalnya, tanpa ada bujet khusus, hal tersebut sulit direalisasikan.
"Saya akan memotong anggaran dana pemerintah yang tidak perlu, agar program bisa tersebut bisa berjalan," katanya.
Prabowo berjanji tetap terbuka dengan negara lain. Pihaknya akan belajar mengenai program-program tersebut ke negara yang telah memiliki pengalaman cukup panjang, seperti Brasil. Negara ini diketahui sukses mengelola bahan bakar ramah lingkungan, seperti biodiesel hingga bioethanol.
Editor: Ranto Rajagukguk