Pemulihan Ekonomi Global Tidak Merata, Sri Mulyani Ungkap 3 Kendalanya
"Ini menjadi ancaman pemulihan ekonomi global. Indonesia perlu juga tetap waspada terhadap kemungkinan terjadinya rembesan hal tersebut," ucapnya.
Sri Mulyani menuturkan, karena Covid-19 adalah ancaman nyata terhadap perekonomian dunia, maka di dalam pembahasan antara menteri keuangan dengan menteri kesehatan negara-negara G20 disepakati untuk membangun sebuah mekanisme yang disebut pencegahan pandemi atau pandemic preparedness.
"Hari ini dunia tidak siap menghadapi pandemi. Nyatanya (pandemi) telah menyebabkan biaya sampai 12 triliun dolar AS, 5 juta orang meninggal, dan lebih dari 250 juta orang yang terkena pandemi, maka dunia harus menyiapkan lebih baik," tuturnya.
Di dalam KTT G20 kali ini akan disepakati joint finance health task force atau satuan kerja antara menteri keuangan dan menteri kesehatan di bawah G20. Tujuannya untuk menyiapkan prevention, preparedness, dan response atau PPR dari pandemi.
"Task force ini dipimpin oleh Menteri Keuangan Indonesia dan Italia. Indonesia sebagai tuan rumah atau presidensi mulai Desember dan Italia yang sekarang ini menjadi presidensi. Tentu peran Indonesia menjadi penting karena Indonesia adalah negara yang besar dan kita juga punya komitmen terhadap vaksinasi kita," katanya.
Editor: Jujuk Ernawati