Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pasukan Suriah Tangkap Pemimpin Senior ISIS Taha Al Zoubi
Advertisement . Scroll to see content

Rhenald Kasali Prediksi Resesi AS Picu Depresi, Perusahaan Bangkrut dan Kemiskinan Naik

Minggu, 02 Agustus 2020 - 18:01:00 WIB
Rhenald Kasali Prediksi Resesi AS Picu Depresi, Perusahaan Bangkrut dan Kemiskinan Naik
Guru besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Indonesia Rhenald Kasali memprediksi resesi yang terjadi di AS bisa memicu depresi atau great depression. (Foto: Sindonews)
Advertisement . Scroll to see content

Menurut Rhenald, dalam situasi itu The Fed atau bank sentral AS akan memangkas suku bunga untuk memacu investasi, namun kenyataannya kini malah nilai dolar AS semakin melemah.  

“Dampaknya sudah terasa minggu lalu di sini (Indonesia), dolar AS melemah, masyarakat mulai melepas dolar dan membeli emas. Harga emas melonjak,” ujarnya.

Sebagai informasi, istilah great depression muncul ketika AS krisis ekonomi berkepanjangan selama satu dekade, yakni pada tahun 1929 hingga 1939. 

Great Depression di negeri Paman Sam ini diawali dengan turunnya harga saham pada September 1929. Puncaknya pada 24 Oktober 1929 dilakukan penjualan saham besar-besaran dalam waktu sehari. Ini mengakibatkan indeks saham anjlok pada level yang mengkhawatirkan. 

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut