Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Viral Toko Roti O Tolak Uang Cash Rupiah, Ini Kata Bank Indonesia
Advertisement . Scroll to see content

Rupiah Ditutup Anjlok ke Rp16.787 per Dolar AS jelang Libur Natal

Selasa, 23 Desember 2025 - 15:53:00 WIB
Rupiah Ditutup Anjlok ke Rp16.787 per Dolar AS jelang Libur Natal
Ilustrasi kurs rupiah melemah ke level Rp16.787 per dolar AS pada Selasa (23/12/2025). (Foto: ist)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS ditutup melemah pada akhir perdagangan Selasa (23/12/2025). Nilai tukar turun 10 poin atau sekitar 0,06 persen ke level Rp16.787 per dolar AS.

Pengamat pasar uang, Ibrahim Assuaibi mengatakan, salah satu sentimen pelemahan rupiah adalah datang dari faktor eksternal yaitu meningkatnya ketegangan antara AS dan Venezuela, setelah angkatan laut AS terlihat berupaya menyita kapal tanker minyak ketiga yang terkait dengan negara Amerika Selatan tersebut.

“Trump terus melancarkan retorika terhadap Caracas dan Presiden Nicolas Maduro, memperingatkan potensi serangan angkatan laut. Trump juga mengatakan AS akan menahan minyak dari kapal tanker Tiongkok yang disita di lepas pantai Venezuela,” tulis Ibrahim dalam risetnya.

Ibrahim pun memprediksi bahwa mata uang rupiah akan bergerak fluktuatif pada perdagangan selanjutnya dan berpotensi ditutup melemah dalam rentang Rp16.780 - Rp16.810 per dolar AS.

Kemudian, kurs rupiah juga dipengaruhi ketegangan Iran-Israel yang kembali memanas, setelah laporan menunjukkan Iran mungkin menggunakan latihan militer skala besar sebagai kedok potensial untuk operasi ofensif. 

Pejabat Israel juga telah memperingatkan bahwa Teheran mungkin sedang membangun kembali fasilitas pengayaan nuklir yang sebelumnya menjadi sasaran serangan AS pada bulan Juni. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut