Sambut Musim Tanam Kedua, Wamentan Pantau Kesiapan Pupuk Subsidi

PALEMBANG, iNews.id - Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Harvick Hasnul Qolbi mengunjungi perusahaan anggota holding Pupuk Indonesia, yaitu Pupuk Sriwidjaja Palembang (PSP) di Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (8/4/2021). Hal ini untuk memastikan kesiapan produksi dan stok pupuk subsidi untuk menyambut musim tanam kedua tahun ini.

Kegiatan ini merupakan rangkaian kunjungan kerja Harvick untuk memantau kesiapan musim tanam dan memastikan pupuk tersedia untuk petani. Sebelumnya, Harvick telah mengunjungi tiga produsen pupuk anggota holding Pupuk Indonesia lainnya, mulai dari Pupuk Kujang, Petrokimia Gresik, dan Pupuk Kalimantan Timur.

Baca Juga

Pemerintah Siapkan Kebijakan KUR Bagi Korban Banjir Sumatera, Salah Satunya Restrukturisasi Kredit

“Saya senang bahwa apa yang disampaikan oleh direksi sesuai. Ketersediaan pupuk subsidi di Pusri dapat mendukung kebutuhan petani,” ujar Harvick dalam keterangannya, Jumat (9/4/2021).

Sementara itu, Direktur Keuangan dan Investasi Pupuk Indonesia, EKo Taufik Wibowo menambahkan, stok pupuk subsidi telah disiapkan di gudang lini 1 (produsen) sampai dengan lini 4 (kios resmi) sebanyak 1,5 juta ton. Jumlah ini cukup untuk alokasi selama enam minggu ke depan.

Baca Juga

Tingkatkan Produktivitas Pertanian, Pupuk Indonesia Pacu Program Agro Solution

Stok pupuk subsidi ini tersebar di seluruh Indonesia. Adapun perinciannya, pupuk Urea 689.000 ton, NPK Phonska 304.000 ton, ZA 198.000 ton, SP-36 172.000 ton, dan pupuk organik Petroganik 145.000 ton. 

“Kami selalu berusaha memastikan penyaluran pupuk bersubsidi sesuai dengan aturan pemerintah. Stok tersebut dua hingga tiga kali lipat lebih banyak dari stok minimum ketentuan pemerintah,” ujar Taufik.