Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Polisi Tetapkan 52 Tersangka Penjarahan Rumah Sahroni hingga Sri Mulyani, Ditahan di Polda Metro
Advertisement . Scroll to see content

Sri Mulyani Kasihan Perbankan Syariah Sangat Tertekan

Kamis, 23 Juli 2020 - 20:03:00 WIB
Sri Mulyani Kasihan Perbankan Syariah Sangat Tertekan
Menkeu Sri Mulyani mengungkapkan, risiko kredit yang meningkat membuat kondisi perbankan syariah tertekan. (Foto: Okezone)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pandemi virus corona (Covid-19) yang menghantam ekonomi Indonesia sejak Maret hingga kini masih menekan berbagai sektor ekonomi. Tak terkecuali perbankan syariah.

Menteri Keuangan ( Menkeu) Sri Mulyani mengungkapkan, perbankan syariah akan menghadapi tekanan. Ini karena ada risiko kredit yang meningkat membuat kondisi perbankan syariah tertekan.

"Dampak pandemi ini terasa di perbankan syariah Tanah Air. Saat ini, perbankan syariah merevisi target pertumbuhan. Karena ada peningkatan risiko lembaga syariah akibat pandemi dan kegiatan ekonomi ini peningkatan resiko kemampuan lembaga syariah tertekan," ujar Sri Mulyani di Jakarta, Kamis (23/7/2020).

Dia menuturkan pandemi Covid-19 membuat kejutan luar biasa di banyak negara. Semua sektor sosial ekonomi dan keuangan syariah menjadi tantangan pemerintah agar tidak kembali tertekan.

"Pemerintah melakukan teroboson dari sisi fiskal dan moneter dan mencari sumber pembiayaan APBN dalam tekanan kebutuhan covid yang luar biasa," katanya.

Dia menuturkan lembaga keuangan syariah harus bisa bangkit. Adapun lembaga keuangan syariah terus memperbaiki diri dan meningkatkan peranannya dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat. "Berbagi strategi produk syariah harus ditingkatkan," ujarnya.

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut