Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Jabat Wali Kota Muslim New York Pertama, Mamdani Simbol Perlawanan Minoritas di AS
Advertisement . Scroll to see content

Sri Mulyani Sebut Inflasi Indonesia Lebih Baik dari AS dan Negara Eropa

Selasa, 20 Desember 2022 - 14:52:00 WIB
Sri Mulyani Sebut Inflasi Indonesia Lebih Baik dari AS dan Negara Eropa
Menkeu Sri Mulyani sebut inflasi Indonesia lebih baik dari AS dan negara Eropa. (Foto: Tangkapan Layar)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan, inflasi di negara-negara maju seperti Amerika Serikat hingga negara-negara Eropa masih relatif tinggi jika dibanding dengan inflasi di Indonesia. 

"Kita melihat respons kebijakan moneter dengan suku bunga yang sangat ekstrem cepat itu dilakukan oleh negara-negara maju. Kita lihat seperti di Amerika Serikat (AS) sekarang policy rate-nya sudah mencapai 4,5 persen dan level kenaikannya 75 basis poin (bps) hingga terakhir 50 bps," kata dia dalam Konferensi Pers APBN KITA edisi Desember 2022 secara virtual di Jakarta, Selasa (20/12/2022). 

Dia menuturkan, kenaikan inflasi ini menyebabkan level tercepat dalam sejarah kenaikan suku bunga di AS. Pengaruhnya adalah seluruh dunia terkena dampaknya. 

Eropa yang suku bunganya 0 persen atau negatif selama tahun lalu atau awal tahun ini, sekarang sudah tembus 2,5 persen dan sinyal dari Bank Sentral Eropa juga menunjukkan kenaikan ini belum akan berhenti. Inggris yang juga mengalami dampak ekonomi luar biasa juga sudah merespons dengan kenaikan suku bunga saat ini di 3,5 persen dan masih ada indikasi akan terus naik.

"Kalau dilihat level inflasi di Eropa itu masih double digit sebesar 10 persen, begitu pula di Inggris 10,7 persen, sehingga level suku bunga yang ada di Eropa dan Inggris tentu belum dianggap memadai untuk menjinakkan inflasi tersebut," ujarnya. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut