Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Popok hingga Tisu Basah Masuk Daftar Kajian Barang Kena Cukai!
Advertisement . Scroll to see content

Tata Kelola Pegawai Kemenkeu Jadi Sorotan, Ini yang Dilakukan Sri Mulyani

Senin, 12 Juni 2023 - 12:51:00 WIB
Tata Kelola Pegawai Kemenkeu Jadi Sorotan, Ini yang Dilakukan Sri Mulyani
Tata kelola pegawai Kemenkeu jadi sorotan, ini yang dilakukan Menkeu Sri Mulyani Indrawati. (Foto: Dok. Kemenkeu)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan, akan terus melakukan transformasi kelembagaan. Ini sebagai bagian dari upaya memperbaiki tata kelola pegawai Kemenkeu yang menjadi sorotan publik dalam beberapa waktu terakhir. 

"Kita memahami bahwa organisasi yang besar dengan jumlah SDM yang sangat banyak tentu juga memiliki hal-hal untuk terus diperbaiki. Makanya Kemenkeu terus melakukan transformasi kelembagaan," kata dia dalam Rapat Kerja dengan Komisi XI DPR RI di Jakarta, Senin (12/6/2023).

Sri Mulyani menuturkan, transformasi bertujuan untuk memperkuat tata kelola dan perbaikan layanan. Kemenkeu, kata dia, akan terus menata SDM bukan hanya dari sisi jumlah, namun kompetensi dan karakter untuk pelayanan. 

Kemenkeu juga menyimplifikasi proses bisnis agar pelayanan yang diberikan lebih pasti dan efisien. Ini juga ditambah dengan memperkuat pengawasan internal. 

"Ini adalah bagian dari koreksi terhadap berbagai tata kelola yang beberapa saat terakhir ini menjadi sorotan publik," ujarnya. 

Dia membeberkan terus melakukan penguatan kelembagaan, penguatan budaya kerja dan transformasi digital, di mana sedapat mungkin teknologi digital mampu meningkatkan kualitas dan kecepatan pelayanan serta mengurangi kemungkinan interaksi yang bisa berujung kepada masalah tata kelola. 

"Kita terus memfokuskan pada perbaikan efisiensi dan perbaikan anggaran kita," ucapnya. 

Adapun berbagai inisiatif yang dilakukan adalah dengan semangat Kemenkeu Satu. 

"Karena selama ini begitu anggaran, SDM, dan organisasi berfokus pada unit Eselon I, terjadi berbagai inefisiensi dan ketidakoptimalan baik dalam pengelolaan organisasi, mobilisasi SDM, maupun dalam pencapaian berbagai target," tutur Sri Mulyani.

Dia menyebut, dengan bekerja sebagai Kemenkeu Satu, ini akan memberikan dampak yang jauh lebih baik dan dari sisi kemampuan, bisa saling mendukung konsistensi di dalam pelayanan.

"Sejak 2019 hingga 2023, tren belanja dari birokrasi di Kemenkeu itu justru mengalami penurunan pada saat anggaran belanja secara total meledak tinggi karena adanya pandemi. Birokrasi di Kemenkeu kita terus coba efisiensikan, termasuk pada saat kita harus menjadi host dari berbagai event internasional yang sifatnya satu kali seperti G20 dan berbagai tim adhoc seperti Satgas BLBI yang juga dalam hal ini membutuhkan dukungan anggaran," tuturnya. 

Editor: Jujuk Ernawati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut