Kuburan Diplomat Arya Daru Dirusak Orang Misterius, Keluarga Sebut Ada Teror Baru
JAKARTA, iNews.id – Kasus kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri, Arya Daru Pangayunan, yang dinyatakan tewas bunuh diri oleh polisi, memasuki babak baru. Selain menolak kesimpulan tersebut, pihak keluarga kini menyebut adanya teror lain, yaitu perusakan makam Arya Daru oleh orang tak dikenal.
Kuasa hukum keluarga, Nicholay Aprilindo, mengungkapkan bahwa makam Arya Daru yang berada di Taman Pemakaman Umum (TPU) diacak-acak pada 27 Juli lalu. Menurut Nicholay, pada saat penguburan, makam bertaburan bunga. Namun, keesokan harinya, istri dan anak-anak almarhum menemukan makam dalam kondisi berantakan seperti habis dibongkar.
"Ada bunga putri yang ditempatkan di nisan almarhum. Ini menjadi tanda tanya bagi kami dan suatu bentuk teror juga bagi keluarga," ujar Nicholay. Ia menambahkan, insiden ini telah dilaporkan kepada pihak kepolisian dan sedang dalam penyelidikan.
Aksi perusakan makam ini menambah daftar panjang kejanggalan yang dirasakan keluarga. Sebelumnya, saat proses pemakaman Arya Daru, seorang pria misterius disebut menyerahkan amplop cokelat kepada pihak keluarga. Amplop tersebut berisi simbol-simbol aneh dari gabus putih, yaitu simbol bintang, simbol hati, dan simbol bunga kamboja.
"Kami tidak tahu siapa orang itu. Ini juga salah satu teror," tegas Nicholay.
Keluarga meyakini ada hal-hal misterius di balik kematian Arya Daru. Mereka mendesak agar kasus ini diusut tuntas oleh Mabes Polri. Ayah Arya Daru bahkan secara khusus memohon bantuan kepada Presiden Joko Widodo dan Menteri Luar Negeri agar misteri kematian anak tunggalnya segera terungkap.
Editor: Komaruddin Bagja