Mendagri Usul 3 Opsi Waktu Pelantikan Kepala Daerah Terpilih Pilkada 2024
JAKARTA, iNews.id - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengusulkan sebanyak tiga opsi waktu pelantikan kepala daerah terpilih di Pilkada 2024. Hal ini disampaikan Tito dalam Rapat Kerja (raker) bersama Komisi II DPR RI di Ruang Rapat Komisi II DPR RI, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (22/1/2025).
Tito menerangkan, opsi pertama waktu pelantikan kepala daerah bagi wilayah yang tak bersengketa di Mahkamah Konstitusi (MK) dilakukan serentak. Adapun, pelantikan dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto pada 6 Februari 2025 di Istana Negara, Jakarta.
"Ini dilaksanakan oleh presiden melantiknya, dan pemerintah akan menentukan tanggal 6 Februari, hari Kamis," ujar Tito.
Tito mengungkapkan skema pemisahan waktu pelantikan antara Gubernur dengan Wali Kota atau Bupati. Untuk Gubernur, dilaksanakan pada 6 Februari, sementara Wali Kota/Bupati digelar pada 10 Februari.
Adapun Presiden Prabowo hanya melantik Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih. Setelah itu, bupati, wakil bupati, wali kota dan wakil wali kota dilantik oleh gubernur di daerah masing-masing setelah tanggal pelantikan presiden.