Prabowo Minta 4 Kementerian Bantu Selamatkan Sritex usai Dinyatakan Pailit
JAKARTA, iNews.id - Presiden Prabowo Subianto telah memerintahkan empat kementerian sekaligus untuk mengurus penyelamatan PT Sri Rejeki Isman Tbk atau Sritex usai dinyatakan pailit.
Kementerian Keuangan (Kemenkeu) merupakan salah satu kementerian yang ditugaskan Kepala Negara untuk membantu Sritex. Terkait hal tersebut, Wakil Menteri Keuangan Anggito Abimanyu belum bisa menjelaskan secara rinci apa langkah-langkah yang akan dilakukan pihaknya.
"Belum ada komentar ya, itu sudah disampaikan oleh Menteri Perindustrian ya, detailnya nanti," kata Anggito.
Sebelumnya, Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menuturkan bahwa pihaknya bersama Kemenkeu, Kementerian BUMN, dan Kementerian Ketenagakerjaan dilibatkan untuk membantu persoalan yang dialami Sritex.
"Pemerintah akan segera mengambil langkah-langkah agar operasional perusahaan tetap berjalan dan pekerja bisa diselamatkan dari PHK," ucap Agus dalam keterangan resminya, Jumat (25/10/2024).
"Opsi dan skema penyelamatan ini akan disampaikan dalam waktu secepatnya, setelah empat kementerian selesai merumuskan cara penyelamatan," tuturnya.
Untuk diketahui, Sritex dinyatakan pailit oleh Pengadilan Niaga Kota Semarang. Pengadilan mengabulkan permohonan salah satu kreditur perusahaan tekstil yang meminta pembatalan perdamaian dalam penundaan kewajiban pembayaran utang yang sudah ada kesepakatan sebelumnya.
Dilansir pada Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) Pengadilan Negeri Semarang, PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex) dinyatakan pailit. Dalam kasus ini, pihak pemohon pailit menyebutkan bahwa Sritex lalai memenuhi kewajiban pembayarannya.
Editor: Aditya Pratama