Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Polri Musnahkan 214,8 Ton Narkoba dari Pengungkapan 49.306 Kasus, Ini Rinciannya
Advertisement . Scroll to see content

Menperin Pastikan Tak Ada Skema Bailout untuk Selamatkan Sritex

Selasa, 29 Oktober 2024 - 12:54:00 WIB
Menperin Pastikan Tak Ada Skema Bailout untuk Selamatkan Sritex
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Agus Gumiwang Kartasasmita menyebut skema bailout tidak bisa diberikan untuk menyelamatkan Sritex. (Foto: iNews.id/ Iqbal)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mengaku tengah mengkaji sejumlah skema penyelamatan PT Sri Rejeki Isman Tbk atau Sritex yang dinyatakan pailit. Namun, Kemenperin memastikan tidak menggunakan skema bailout.

Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menyebut skema dana talangan tersebut tidak bisa diberikan untuk menyelamatkan perusahaan tekstil terbesar se-Asia Tenggara itu.

"Kami tidak bicara soal bailout atau yang lain-lain. Itu dua jalur penyelesaian yang berbeda. Kalau masalah hukumnya di kasasi menang, skemanya nanti seperti apa, kalau Sritex kalah kasasi hingga PK, langkahnya akan berbeda nanti. Tetapi belum bisa saya sampaikan. Yang pasti, pemerintah sudah siap dengan segala kemungkinan penyelesaian hukumnya," ucap Agus kepada wartawan di Kantor Kemenperin, Selasa (29/10/2024). 

Agus menambahkan, langkah yang paling immediate yang harus betul-betul diambil adalah bagaimana membuat Sritex tetap bisa beroperasi dan mengeluarkan hasil produksinya dari pabrik. Menurutnya, ini penting dilakukan untuk menjaga nama baik Sritex di pasar dunia.

"Saya tadi sudah panggil Sritex pagi-pagi, jam 9.30. Saya sudah menggali terhadap historical background-nya seperti apa dan menggali langkah-langkah ke depan yang bisa kita ambil seperti apa. Jadi, kita sudah membahas kemungkinan kalau kasasi menang seperti apa dan kemungkinan kalau kasasi kalah seperti apa," tuturnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut