Punya Data dan Bukti, Kepala SMA Santo Yosef Solo Bantah Gibran Pernah Jadi Siswanya
SOLO, iNews.id – Kepala SMA Pangudi Luhur Santo Yosef Surakarta, Bruder Yohanes Sudarman, membantah klaim bahwa Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, pernah menempuh pendidikan di sekolah tersebut. Pernyataan ini disampaikan menyusul tudingan dari pakar telematika Roy Suryo yang menyebut Gibran sempat bersekolah di SMA Santo Yosef Solo, meski tidak menyelesaikannya.
Bruder Yohanes menegaskan bahwa berdasarkan data resmi sekolah, nama Gibran Rakabuming Raka tidak tercatat sebagai siswa di SMA Pangudi Luhur Santo Yosef Solo.
"Memang benar-benar tidak sekolah di SMA Pangdul Yosep dan pihak sekolah punya data dan bukti yang konkret yang bisa dibuktikan oleh siapapun. Apabila dibutuhkan oleh pengadilan, saya siap sedia untuk memberikan kesaksian demi nama baik sekolah SMA Pangdulur Santo Yosep Surakarta," tegas Bruder Yohanes.
Ia juga menyatakan kesiapannya untuk memberikan keterangan di persidangan jika diperlukan, demi menjaga kredibilitas institusi pendidikan yang dipimpinnya.
Sebelumnya, Roy Suryo mengklaim memiliki saksi dan bukti yang menunjukkan bahwa Gibran pernah bersekolah di SMA Santo Yosef Solo. Isu ini mencuat di tengah sorotan publik terhadap latar belakang pendidikan Wakil Presiden Gibran.
Untuk membahas lebih lanjut terkait gugatan ijazah Gibran Rakabuming Raka, sejumlah pihak telah menyampaikan pendapatnya, termasuk Subhan Palal selaku penggugat dan Ade Darmawan, Sekjen Peradi Bersatu.
Editor: Kurnia Illahi