Psikologi di Balik Racun Sangga, Fenomena Mistis dari Kalimantan
Para pemeran menceritakan bahwa proses syuting membawa tantangan tersendiri, terutama karena lokasi di Kalimantan yang menyimpan cerita mistis. Meski begitu, mereka sepakat bahwa pengalaman ini memberikan wawasan baru tentang tradisi dan kepercayaan yang ada di Indonesia.
Salah satu poin menarik dalam diskusi adalah dampak psikologis yang dialami korban Racun Sangga. "Bukan hanya fisik, tetapi juga psikis mereka terganggu," jelas Fahad. "Korban mengaku sering mendengar bisikan dan merasa depresi hingga berpikir untuk mengakhiri hidupnya," tambahnya.
Robby pun menekankan pentingnya menjaga perspektif yang objektif.
"Tujuan kami membahas ini bukan untuk mempromosikan hal-hal mistis, tetapi untuk mengapresiasi budaya yang sarat makna. Kami ingin membuka diskusi tentang bagaimana kesehatan mental bisa terganggu oleh tekanan dari luar, baik itu secara fisik maupun emosional," ujar Robby.
Film ini diharapkan tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga edukasi tentang pentingnya menghargai tradisi sekaligus membuka ruang diskusi yang relevan dengan kehidupan modern.
Saksikan diskusi lengkapnya di kanal YouTube @RobbyPurba, dan jangan lupa untuk mendukung film Racun Sangga di bioskop mulai 12 Desember 2024!
Editor: Muhammad Sukardi