5 Makanan Punya Protein Tinggi Dibanding Telur, Ada yang Murah Meriah

JAKARTA, iNews.id - Telur selama ini dikenal sebagai sumber protein praktis untuk menu harian. Namun, perlu diketahui ada makanan lain yang mengandung protein lebih tinggi dibandingkan telur.

Makanan apa itu, apakah susah didapat? Dilansir dari Verywell Health, Senin (22/12/2025) ada banyak makanan yang mudah ditemukan di Indonesia dan bisa menjadi alternatif untuk pola makan seimbang:

Baca Juga

Hati-hati! Bisa Jadi Minuman Favoritmu Ancam Kesehatan Tulang

- Dada Ayam

Dada ayam tanpa kulit menjadi salah satu sumber protein hewani dengan kandungan tinggi dan lemak yang rendah. Sebab itu, makanan ini sering dipilih untuk mendukung gaya hidup aktif, mulai dari pekerja kantoran hingga pecinta olahraga.

Baca Juga

Air Putih atau Susu, Mana Lebih Menghidrasi Tubuh?

- Ikan Tuna

Tuna dikenal sebagai ikan tinggi protein dengan kalori yang relatif rendah. Selain versi segar, tuna kalengan juga banyak dijumpai di pasaran, sehingga praktis untuk dikonsumsi kapan saja.

Baca Juga

Penjualan Mobil di Indonesia Turun, Ekspor Justru Naik 

- Greek Yogurt

Greek yogurt memiliki tekstur lebih kental dibanding yogurt biasa dan kandungan protein yang lebih tinggi dari telur. Selain mengenyangkan, makanan ini juga mendukung kesehatan pencernaan.

Baca Juga

Era Suram Berakhir? Penjualan Mobil Diprediksi Tembus 1 Juta Unit di 2026

- Edamame 

Edamame adalah kedelai muda. Seperti telur dan protein hewani lainnya, kedelai menyediakan protein lengkap dan merupakan sumber serat yang baik.

Edamame bisa disantap langsung sebagai camilan, atau ditambahkan sebagai topping pada salad.

- Tempe/tahu

Sebagai sumber protein nabati, tempe dan tahu masuk dalam daftar makanan tinggi protein. Selain mudah ditemukan di Indonesia, tempe dan tahu juga lebih murah serta kaya nutrisi. Makanan ini cocok untuk berbagai gaya masakan.

Memenuhi kebutuhan protein tak harus selalu bergantung pada telur. Variasi sumber protein, menu harian bisa terasa lebih menarik sekaligus mendukung gaya hidup sehat dan seimbang.

Editor: Dani M Dahwilani