Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kreasi Anak untuk Negeri: Edukasi Parenting hingga Literasi Keuangan
Advertisement . Scroll to see content

Bangun Rasa Percaya Diri Anak sebelum Beri Akses ke Ruang Digital

Senin, 25 Juli 2022 - 22:30:00 WIB
Bangun Rasa Percaya Diri Anak sebelum Beri Akses ke Ruang Digital
Ilustrasi pendampingan di ruang digital bagi anak. (Foto: staysafeonline)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Permasalahan perundungan digital (cyber bullying) terhadap anak-anak masih sering terjadi. Sehingga orangtua harus lebih dulu mempersiapkan anaknya sebelum masuk ke dunia digital dan memanfaatkan internet.

“Persiapkan dulu di dunia nyata. Biasanya anak yang dibuli teman-temannya, difoto atau divideokan, kurang percaya diri. Anak-anak ini interaksi sosialnya tidak terlalu bagus,” kata Managing Director D&D Consulting & Founder Assessme.id, Ni Made Sudaryani SSi. MM saat webinar Makin Cakap Digital 2022.

Orangtua harus membangun kepercayaan diri anak sejak dini. Dengan memiliki percaya diri tinggi, anak akan merasa nyaman berinteraksi atau bersosialisasi dengan teman-temannya. Sehingga anak-anak lebih mudah masuk ke komunitas pertemanannya.

Berdasarkan data UNICEF pada 2020, tercatat 45 persen anak di Indonesia berusia 14-24 tahun menjadi korban perundungan digital (cyber bullying) sepanjang 2020. Kasus terkini terjadi Tasikmalaya, seorang anak kecil meninggal karena depresi setelah menjadi korban perundungan.

Sekarang ini orangtua lebih mewaspadai perilaku anak, terutama di media sosial. Perhatikan interaksi mereka dengan teman-teman, hingga konten apa yang dibuat dan dibagikan. “Jangan sampai anak terpapar keinginan membully atau dibully,” kata Sudaryani.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut