Bayi Lahir Caesar Memiliki Risiko Obesitas dan Diabetes
JAKARTA, iNews.id – Sebuah studi baru menyatakan bahwa bayi yang lahir caesar tiga kali lebih besar berisiko terganggu metabolismenya seperti diabetes atau obesitas.
Dilansir dari Dailymail, penelitian itu merupakan kolaborasi antara perguruan tinggi di Australia, Belanda, Irlandia dan Inggris. Penelitian ini dilakukan dengan melakukan penelitian selama tiga belas tahun kepada anak dan ibu.
Para peneliti sendiri berasal dari Universitas Sidney Barat, Pusat Kesehatan Universitas Groningen, Universitas Flinders, Universities UCLAN, Universities Sidney, dan Universities College Cork.
Mereka menemukan, bayi yang dilahirkan dengan intervensi tertentu, baik caesar maupun induksi berisiko mengalami masalah kesehatan ketika dewasa. Masalah kesehatan itu meliputi pernapasan, metabolisme, atau eksim.
Para peneliti mempelajari data kesehatan yang dikumpulkan hampir 500 ribu wanita dan anak-anaknya. Adapun objek penelitian dilakukan di New South Wales antara tahun 2000 dan 2008.