Ini 5 Cara Mengobati Kaki Pecah-Pecah agar Tidak Makin Parah
JAKARTA, iNews.id - Kaki pecah-pecah merupakan salah satu masalah kondisi kulit yang menjengkelkan. Kaki pecah-pecah ini ditandai dengan kulit bersisik dan kering di bagian tumit. Lantas bagaimana cara mengobati kaki pecah-pecah agar tidak makin parah?
Kondisi kaki pecah-pecah juga membuat yang mengalaminya tidak percaya diri karena penampilan jadi tak enak dipandang. Nah penyebab kaki pecah-pecah bisa berawal dari kulit yang kering dan kulit pada tumit yang jadi menebal serta mengeras.
Dalam beberapa kasus, tumit kaki pecah-pecah juga disertai gejala rasa gatal, nyeri, kemerahan, bahkan bengkak, berdarah. Bahkan kondisi parahnya ada yang sampai bernanah. Itu menandakan adanya infeksi sehingga harus mendapatkan penanganan dari dokter.
Nah, bagi Anda yang sedang mengalami kaki pecah-pecah, sangat penting untuk mengetahui penanganannnya sebelum mengalami gejala-gejala serius seperti yang disebutkan di atas. Apa saja itu?
1. Menggunakan pelembab
Produk pelembab bisa menjadi salah satu cara ampuh untuk mengatasi kulit kaki yang pecah-pecah. Ini juga bisa menjadi perawatan rutin untuk menghindari kulit kaki yang mengelupas. Sebaiknya, gunakan krim pelembap yang kental dan memiliki kandungan seperti shea butter, gel lidah buaya, atau petroleum jelly. Selain itu, Anda juga bisa memakai pelembap jenis emolien humektan, seperti yang mengandung lanolin dan gliserin sebagai bahan aktifnya. Penggunaan pelembab dengan bahan kerolitik juga bisa menjadi cara menghilangkan kaki pecah-pecah dengan cara membantu meluruhkan sel-sel kulit mati yang menebal dan mengeras.
2. Menggosok kaki dengan batu apung
Selain mengoleskan pelembap, cara mengobati kaki pecah-pecah adalah menggosokkannya dengan batu apung. Batu apung memang sudah dikenal sejak lama dapat menghaluskan kulit yang kasar akibat kapalan. Meski begitu, cara ini tidak disarankan bagi pengidap diabetes atau penyakit neuropati lainnya. Pasalnya, batu apung dapat melukai kulit kaki dan berisiko menyebabkan infeksi.