Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ariana Grande Terkena Covid-19 hingga Sejumlah Acara Dibatalkan, Begini Kondisinya
Advertisement . Scroll to see content

Cerita Dokter Relawan di Garda Terdepan Penanganan Covid-19

Senin, 07 Desember 2020 - 20:51:00 WIB
Cerita Dokter Relawan di Garda Terdepan Penanganan Covid-19
dr. Aulia Giffarinnisa. (Foto: BNPB)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Banyak cara untuk mengabdi bagi kemanusian di tengah pandemi ini. Salah satunya seperti yang dilakukan dr. Aulia Giffarinnisa. Panasnya baju dan perlengkapan APD yang membekap tubuhnya dan puasa yang harus dijalani saat bertugas, tidak membuatnya mundur dari pengabdian di garis depan penanganan Covid-19 di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet, Jakarta.

Awalnya, perempuan yang disapa Farin ini tidak mengantongi izin dari keluarganya. Pasalnya, korban jiwa dan kasus positif terus bertambah sejak kasus pertama diumumkan pemerintah secara resmi pada awal Maret 2020. Berperang dengan virus yang begitu cepat berpindah dan menginfeksi banyak orang membuat keluarga Farin ragu dengan keputusan yang diambil dokter yang pernah bertugas di daerah Sulawesi Selatan ini.

“Saya tidak menyerah dengan keinginan saya untuk mengabdikan diri, saya terus meyakinkan orangtua dan keluarga. Akhirnya izin dari orangtua saya keluar pada Agustus lalu dan mulai September saya bertugas di Wisma Atlet,” tuturnya dalam Dialog Produktif yang mengangkat tema ‘Berbakti untuk Kemanusiaan Tanpa Pamrih’. Dialog ini diselenggarakan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) di Media Center KPCPEN, dalam rangka Hari Relawan Internasional pada 5 Desember.

Selama bertugas, banyak suka duka yang dihadapinya apalagi pada September lalu, tempat tidur di komplek Wisma Atlet hampir penuh. 

“Awalnya takut, namun akhirnya cepat beradaptasi. Sistem kerja shift delapan jam, namun karena memakai APD maka harus bersiap satu jam sebelumnya. Selama bertugas juga tidak boleh membuka APD jadi tidak boleh buang air dan terpaksa puasa,” katanya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut