Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 5 Makanan Sehat Ini Baik untuk Mata, Pilihannya Ada Sayuran Hijau hingga Kacang Polong
Advertisement . Scroll to see content

Kenali IDB, Penyakit Autoimun di Saluran Cerna

Selasa, 02 Maret 2021 - 08:59:00 WIB
Kenali IDB, Penyakit Autoimun di Saluran Cerna
Inflammatory Bowel Disease (IBD) merupakan penyakit autoimun yang juga dikenal dengan istilah peradangan usus kronis. (Foto: drswetech.com)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Inflammatory Bowel Disease (IBD) merupakan penyakit autoimun yang juga dikenal dengan istilah peradangan usus kronis. Penyakit ini bisa menimbulkan komplikasi hingga kematian bagi penderita. 

Pada dasarnya, IBD terbagi dalam dua tipe, yaitu Ulcerative Colitis (UC) dan Crohn’s Disease3. Kini, terdapat juga tipe lain dari IBD, yaitu Colitis Indeterminate (Unclassified). 

Pada Ulcerative Colitis (UC), terjadi peradangan dan luka di sepanjang lapisan superfisial usus besar dan rectum, sehingga sering merasa nyeri di bagian kiri bawah perut. 

Untuk Crohn’s Disease (CD), terjadi peradangan hingga lapisan saluran pencernaan yang lebih dalam, sehingga sering merasa nyeri di bagian kanan bawah perut. Namun, pendarahan dari rektum cenderung lebih jarang.

Profesor Dr Murdani Abdullah, dokter spesialis penyakit dalam dan konsultan Gastroenterologi Hepatologi RSCM-FKUI mengungkapkan, gejala penyakit radang usus berbeda-beda, tergantung pada tingkat keparahan peradangan dan lokasi terjadinya peradangan. 

“Namun pada UC dan CD, keduanya memiliki tanda dan gejala umum yang perlu diwaspadai, seperti diare, kelelahan, sakit perut dan kram, nafsu makan berkurang, darah pada feses, dan penurunan berat badan,” kata Profesor Murdani.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut