Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mengenal Manfaat Tali Pusat untuk Pengobatan Penyakit Berat
Advertisement . Scroll to see content

Ketahui Cara Merawat Tali Pusat Bayi Baru Lahir, Jangan Sampai Terkontaminasi!

Sabtu, 23 September 2023 - 06:01:00 WIB
Ketahui Cara Merawat Tali Pusat Bayi Baru Lahir, Jangan Sampai Terkontaminasi!
Perawatan bayi baru lahir (Foto: Ist)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Merawat bayi baru lahir memang tidak mudah. Dibutuhkan ketelitian dan higienitas agar kesehatan bayi tetap terlindungi.

Terutama pada bagian tali pusat bayi, tentunya dibutuhkan perlakuan khusus agar tali pusat tidak terkontaminasi dan infeksi. Perlu diketahui, tali pusat merupakan bagian alami dari tumbuh kembang bayi. Tali pusat, menghubungkan bayi dan plasenta di dalam rahim, terbuat dari pembuluh darah dan jaringan ikat.

Setelah lahir, pemotongan tali pusat secara fisik dan simbolis akan memisahkan ibu dan bayinya. Kemudian, tunggul tali pusat mengering dan rontok sehingga lukanya sembuh. World Health Organization (WHO) memperkirakan seperempat kematian neonatal (kematian sebelum bayi berumur satu bulan) di dunia disebabkan oleh infeksi, 75 persen di antaranya terjadi pada minggu pertama kehidupan, dengan tali pusat sebagai pintu gerbangnya.

Tali pusat merupakan tempat kolonisasi bakteri yang penting. Kemungkinan konsekuensi dari kolonisasi bakteri adalah infeksi tunggul tali pusat, risiko infeksi ini meningkat hingga tunggulnya terlepas.

Dokter Spesialis Anak, Dini Safitri Zahara mengatakan, tali pusat bayi akan mengering dan lepas saat bayi berusia satu hingga tiga minggu setelah kelahirannya.  Sebelum tali pusat puput, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh Ibu. Berikut ulasannya dirangkum pada Jumat (22/9/2023).

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut