Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 4 Cara menghilangkan benjolan di Miss V, Minum Antibiotik hingga Tindakan Medis
Advertisement . Scroll to see content

Kista: Penyebab, Gejala, Cara Mengobati, Anda Wajib Tahu!

Kamis, 07 Juli 2022 - 21:31:00 WIB
Kista: Penyebab, Gejala, Cara Mengobati, Anda Wajib Tahu!
Kista: Penyebab, gejala, cara mengobati (Foto: Bocah Indonesia)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kenali penyakit kista beserta penyebab, gejala, cara mengobati. Kista merupakan penyakit berupa benjolan yang muncul di jaringan tubuh tertentu dan berisi zat padat, udara, nanah, atau cairan.

Menurut data Global Cancer Observatory (Globocan) pada tahun 2018, sebanyak 295.414 wanita di seluruh dunia didiagnosis menderita kista ovarium. Sedangkan di Indonesia, kista ovarium telah menjangkit sebanyak 13.310 wanita dimana 3,8% dinyatakan meninggal dunia.

Dengan demikian, Anda perlu menyimak gejala, penyebab, dan cara mengobati kista berikut ini sebagai langkah pencegahan.


Kista: Penyebab, gejala, cara mengobati

Penyebab kista


• Genetik  

• Infeksi 

• Tumor  

• Penyumbatan pada saluran dalam tubuh 

• Cacat pada sel atau pertumbuhan sel yang abnormal 

• Kondisi inflamasi kronis 

• Parasit 

• Jaringan bekas luka 

• Cedera atau kelainan organ tubuh 

• Iritasi kimiawi 

• Kerusakan karena radiasi ultra violet 

• Kulit yang kering 

• Sistem imun melemah 

• Diabetes 

• Obesitas 

• Kehamilan 

• Persalinan


Gejala kista


• Di kulit 

• Terdapat benjolan kecil dan berbentuk bulat di bawah kulit. 

• Terdapat komedo pada benjolan. 

• Dari benjolan, keluar sesuatu menyerupai nanah kental dan berbau sangat busuk. 

• Terasa nyeri pada benjolan. 

• Benjolan menjadi kemerahan atau meradang.


 Di payudara 

• Terdapat benjolan di payudara yang berbentuk bulat atau oval dengan tepi yang jelas. 

• Benjolan terasa lembut dan mudah digerakkan. 

• Terasa nyeri pada benjolan. 

• Memasuki periode menstruasi, benjolan akan menjadi lebih besar dan nyeri. 

• Memasuki berakhirnya periode menstruasi, benjolan akan mengecil.


 Di ovarium 

• Nyeri sebelum memasuki periode menstruasi dan sebelum berakhir. 

• Nyeri saat berhubungan badan. 

• Nyeri pada bagian punggung bawah dan paha. 

• Nyeri saat buang air besar. 

• Sering buang air kecil. 

• Mual dan muntah. 

• Demam. 

• Pusing. 

• Payudara terasa nyeri saat hamil.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Related News

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut