Manfaat Olahraga Berkuda: Perlancar Darah, Gerakkan 360 Sendi dan Latih Pengendalian Diri

JAKARTA, iNews.id - Berkuda menjadi olahraga yang dianjurkan sejak zaman dulu. Selain melatih ketangkasan, berkuda juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.

Tak heran, banyak tokoh dan kalangan artis yang memilih olahraga berkuda, seperti Nabila Syakieb, Nia Ramadhani, Sarwendah hingga Cathy Sharon. Bahkan, beberapa di antara mereka memiliki kuda pribadi dengan harga fantastis.

Perjalanan ke Thailand Semakin Terjangkau: Diskon Hotel hingga 35 Persen

Namun, kebanyakan orang menganggap berkuda hanyalah sebuah kegiatan hiburan cukup naik ke punggung dan mengendalikan kuda. Namun, persepsi tersebut keliru karena menunggang kuda tidak sesederhana itu.

Ada banyak teknik yang harus dikuasai supaya mampu mengendalikan tunggangan dan mengatur kecepatan. Di samping itu, butuh keahlian khusus dan latihan rutin untuk memiliki kemampuan mengendalikan kuda.

Inden Mobil Listrik Ioniq 5 hingga 5 Bulan, Hyundai Kaget Pesanan Melebihi Perkiraan

Dari gerakkan yang dilakukan, berkuda memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, yaitu memperlancar peredaran darah, menggerakkan 360 sendi, memperkuat otot, melatih insting, meningkatkan reflek tubuh, dan kemampuan pengendalian diri.

"Kalau mau menjadi pemimpin itu salah satunya berlatih berkuda sebagai media untuk pengendalian diri," kata Ahmad Riza Patria, wakil gubunur DKI Jakarta saat meresmikan kantor pengurus Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) DKI Jakarta di Pulo Mas Jakarta, Minggu (15/5/2022).

Riza mengakui, berkuda dianggap sebagai olahraga elit. Ini menjadi tantangan bagi Pordasi dan Pemerintah Provinsi DKI untuk memasyarakatkan olahraga berkuda agar dapat dinikmati masyarakat luas.

Sementara itu, Ketua Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) DKI Jakarta periode 2021-2023 Aryo PS Djojohadikusumo menyatakan, pihaknya berkomitmen mengembangkan olahraga kuda. Salah satunya dengan menyiapkan kantor untuk pengurus setelah 19 tahun tidak memiliki sekretariat.

"Kami juga bekerja sama dengan IPB (Institut Pertanian Bogor) mengembangkan kuda berkualitas sesuai iklim di Indonesia, yaitu dengan mengawinkan kuda pejantan dari luar (thoroughbred) dengan induk lokal, sehingga menghasilkan kuda bibit unggul," katanya.