Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mulai Minggu Ini, Gen Alpha Jaksel Akan Disuntik Vaksin Dengue
Advertisement . Scroll to see content

Meski Takut hingga Berkeringat, Bocah 12 Tahun Ini Tetap Mau Divaksin Covid-19 

Jumat, 17 Desember 2021 - 23:23:00 WIB
Meski Takut hingga Berkeringat, Bocah 12 Tahun Ini Tetap Mau Divaksin Covid-19 
Waluyo (12) satu dari sekian banyak anak yang punya semangat tinggi berjuang melawan Covid-19 di Tanah Air. (Foto: Ilo Hermanto)
Advertisement . Scroll to see content

Alhasil ratusan anak sekolah berumur di atas 12 dari penjuru kota berbondong-bondong berdatang. Selain sekolah negeri, mereka juga banyak yang datang pondok pesantren. Tak perduli jarak tempu mereka ke lokasi lemayan jauh. 

Noerchasanah, ustazah Pondok Pesantren An-Nida, di daerah Tawangsari, Krasak, Selomerto mengaku membawa 58 santrinya untuk ikut vaksin. “Kalau di tempat kami berangkat ke sini ada 58 santri. Ini tiggal sisanya saja. Banyak di antara santri sudah tervaksin pertama bahkan yang kedua" katanya. 

Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat mengatakan, jumlah vaksinasi di Wonosobo untuk injeksi pertama sudah menyentuh angka 70 persen, sementara untuk injeksi kedua masih sekitar 31 persen. Meski begitu dia akan terus mendorong program vaksinasi agar di awal 2022 sudah bisa mencapai 100 persen. 

“Kolaborasi semua pihak semakin meneguhkan optimis bagi kami, jika vaksinasi Wonosobo mencapai di atas 100 persen,” katanya. 

Menurut Afif kesadaran warnya untuk divaksi sudah sangat bangus, karena itu pula kehidupan pariwisata di Wonosoboo sudah bergeliat seperti semula. Ditanya pendapat dia menganai masuknya Omicron ke Indonesia? Afif mengaku dia dan jajaranya hanya terus melakukan agar vaksin bisa terpenetrasi hingga 100 persen bagi warganya. Agar menambah kekebalan tubuh penduduknya. 

Selain bersama Indonesia Optimis, kegiatan Pemerintah Kabupaten Wonosobo juga didukung beberapa perusahaan, antara lain PT Geo Dipa Energi (Persero). 

Direktur Utama GeoDipa, Riki Firmandha Ibrahim yang hadir pada kesempatan itu mengatakan, apa yang dilakukan pihaknya adalah sebagai dukungan pemerintah untuk bangsa dan Pemkab Wonosobo, dalam meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar dan memerangi covid-19. 

Supaya acara semarak, panitia sengaja membukus dengan beragam gimmick hingga hadia. Dalam gimmick banyak kelompak remaja usia 12 tahun tampil ber tik tok ria di atas panggung. Hasilnya mereka dapat  uang jutaan rupiah.

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut