Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 20 Orang Tewas dalam Kebakaran Gedung Kemayoran, Termasuk Ibu Hamil
Advertisement . Scroll to see content

Naik Motor saat Hamil, Amankah?

Senin, 29 Januari 2018 - 09:15:00 WIB
Naik Motor saat Hamil, Amankah?
Risiko ibu hamil mengendarai sepeda motor. (Foto : Ilustrasi/GridOto)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Berkendara menggunakan sepeda motor memang lebih efisien dibandingkan menggunakan mobil. Demi efisiensi terkadang tidak sedikit kita jumpai ibu hamil berangkat kerja membonceng motor ataupun berkendara sendirian.

Namun benarkah, aktivitas berkendara bagi ibu hamil membahayakan janin? Berikut risiko naik motor bagi ibu hamil seperti dirangkum iNews,id, Senin (29/1/2018).

Risiko di Trimester Pertama

Ukuran janin yang masih kecil dengan pelindung yang belum sempurna pada trimester pertama membuat janin sensitif terhadap guncangan. Sebab itu, ibu hamil ekstra hati-hati jika tetap membonceng atau mengendarai motor sendirian. Tidak hanya itu saja, pada trimester pertama ibu hamil juga rentan mual dan pusing tsecara tiba-tiba.

Risiko di Trimester Kedua

Di trimester ini, ibu hamil  biasanya sudah lebih aman dibandingkan trimester pertama. Disamping janin yang sudah lebih kuat, juga tidak terlalu merasakan yang namanya morning sickness sehingga lebih nyaman membonceng motor.

Meski begitu, ibu hamil tetap harus hati-hati dalam berkendara. Tetap mematuhi lalu lintas tidak sembarangan nerabas polisi tidur dan jalanan berlubang.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut