Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 5 Makanan Cegah Perut Buncit, Ampuh Lawan Obesitas
Advertisement . Scroll to see content

Obesitas Tingkatkan Risiko Kanker Empedu, Ini Kata Dokter

Sabtu, 12 Juli 2025 - 00:26:00 WIB
Obesitas Tingkatkan Risiko Kanker Empedu, Ini Kata Dokter
Obesitas bisa menyebabkan berbagai risiko penyakit, salah satunya yang jarang diketahui ialah kanker empedu. (Foto: Ilustrasi AI)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Obesitas merupakan kondisi kelebihan berat badan yang menjadi momok masyarakat. Kondisi ini bisa menyebabkan berbagai risiko penyakit, salah satunya yang jarang diketahui ialah kanker empedu.

Kanker empedu adalah jenis kanker yang berkembang di saluran empedu atau kantong empedu (kantung empedu). Organ kecil di bawah hati yang menyimpan dan melepaskan empedu ini bertugas membantu mencerna lemak.

Perlu diwaspadai bahwa kondisi obesitas bisa jadi pemicu penyakit ganas ini. Dokter Spesialis Hematologi Onkologi Prof DR dr Ikhwan Rinaldi mengungkap penyebab obesitas bisa menjadi kanker empedu lantaran lemak pada tubuh yang bisa menjadi radikal bebas.

“Lemak begitu ada di dalam tubuh kita berisiko diolaah jadi radikal bebas. Radikal ini gampang sekali merusak sel-sel tubuh, termasuk di sel saluran empedu,” ujar dr Ikhwan saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Jumat (11/7/2025).

Seseorang dengan kondisi obesitas ini juga rawan dengan penyakit diabetes yang bisa memicu beberapa komplikasi. Tingginya gula darah dan lemak itulah yang bisa merusak fungsi saluran empedu hingga menyebabkan sel kanker.

“Orang pada diabetes, metabolisme gulanya tidak bagus begitu pula lemaknya. Radikal bebas ini yang lama-lama menyebabkan kanker,” katanya.

Kondisi obesitas sendiri juga kerat kaitannya dengan konsumsi makanan dan pola hidup tak sehat. dr. Ikhwan menjelaskan makanan yanh bersifat karsinogenik juga menjadi pemicu timbulnya kanker empedu.Salah satu contonya ialah daging merah yang dikonsumsi dalam jumlah yang banyak.

“Daging merah dalam jumlah banyak akan mengebabkan zat yang merusak sel, terus bisa bikin kita gemukan dan menyebabkan kita terkena diabetes melitus,” kata dr Ikhwan.

Kenali Gejala dan Segera Periksakan dr Ikhwan mengungkap beberapa gejala kanker empedu yang perlu diwaspadai. Beberapa gejala utamanya seperti nyeri perut sebelah kanan hingga kulit dan mata yang mulai berwarna kekuningan ini tak boleh disepelekan dan bisa segera memeriksakannya ke dokter.

Dia mengatakan sekitar 60 hingga 70 persen pasien kanker empedu didiagnosis pada stadium lanjut. Untuk itu, penting segera menanganinya agar harapan hidup bisa lebih tinggi.

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut