Orangtua Harus Jadi Filter untuk Anak di Era Digitalisasi
                
                JAKARTA, iNews.id - Indonesia negara yang memiliki beragam kebudayaan. Kemajuan teknologi membantu masyarakat dapat mudah mempromosikan budaya Indonesia ke mancanegara, sebaliknya masuknya budaya asing juga tidak terbendung.
“Budaya asing yang masuk ke kita tidak bisa dibendung, karena masuk dengan sendirinya. Itu perlu filter,” kata Dosen Ilmu Komunikasi dan Sekretaris PWI Jatimtim, Dr. Cand. Drs. Eko Pamuji, M.I.Kom saat webinar Makin Cakap Digital 2022 belum lama ini.
                                Kemajuan teknologi membuat anak-anak sekarang ini sudah pintar menggunakan gawai. Pemakaian tanpa pengawasan membuat mudah terpengaruh budaya-budaya asing. Sehingga mereka terancam lupa dengan kekayaan budaya Indonesia.
Orangtua, menurut Eko, punya berperan penting dalam memberi pendampingan. Dengan arahan yang tepat sejak usia dini, karakter anak akan terbangun untuk selalu mencintai budaya Indonesia.
“Anak-anak filternya itu orangtua. Kalau sudah agak dewasa itu filternya diri sendiri. Kalau belum ada gadget, kita bisa memilih. Kalau ada gadget terjadi kekacauan informasi, semua informasi masuk. Jadi kita harus bisa memilah dan memilih,” ujarnya.