Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Bahlil Ternyata Pernah Busung Lapar, Penyakit Apa Itu?
Advertisement . Scroll to see content

Pandemi Covid-19 Ancam Penurunan Angka Anak Kurang Gizi

Kamis, 14 Mei 2020 - 20:33:00 WIB
Pandemi Covid-19 Ancam Penurunan Angka Anak Kurang Gizi
Nutrisi pada awal kehidupan, seperti protein hewani, asam amino, zat besi, maupun zinc, berpengaruh pada daya tahan tubuh seorang anak. (Foto: Habibie Institute/Kemenkes)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Upaya pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19) di Indonesia dilakukan masif, mulai dari imbauan tetap di rumah, memakai masker, mencuci tangan, hingga menjaga jarak. Namun, situasi tersebut berdampak pada tidak terlaksananya kegiatan pemantauan tumbuh kembang anak di awal kehidupan.

Dalam diskusi yang digelar oleh Habibie Institute for Public Policy and Governance (HIPPG), para ahli setuju nutrisi yang dikonsumsi anak memiliki peran penting dalam pencegahan stunting dan proteksi daya tahan tubuh.

Guru Besar FKUI Profesor Dr Damayanti Rusli Sjarif Sp.A(K) menuturkan kebijakan ‘di rumah saja’ dan ‘jaga jarak fisik’ menyulitkan pemantauan pertumbuhan balita di posyandu. Apabila tidak cepat dideteksi melalui pengukuran berat badan, panjang badan, hingga lingkar kepala, anak-anak bisa menderita malnutrisi kronis hingga menjadi stunting.

Menurut Profesor Damayanti, selain memengaruhi otak, nutrisi pada awal kehidupan, seperti protein hewani, asam amino, zat besi, maupun zinc, juga berpengaruh pada daya tahan tubuh seorang anak. Asupan yang tidak cukup dapat berpengaruh pada penurunan berat badan, weight faltering (kenaikan berat badan yang tidak sesuai kurva), kesulitan nafsu makan, hingga malnutrisi.

Tumbuh kembang yang tidak sesuai usianya juga dapat menjadi salah satu pertanda bahwa telah terjadi penurunan daya tahan tubuh pada anak yang membuatnya lebih rentan terhadap infeksi, termasuk pathogen seperti virus.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut