Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Jadi Penyebab Kebutaan Tertinggi Kedua, Apakah Glaukoma Bisa Disembuhkan?
Advertisement . Scroll to see content

Penutup Mata Thareq Kemal Habibie dan Glaukoma yang Dideritanya

Sabtu, 14 September 2019 - 17:15:00 WIB
Penutup Mata Thareq Kemal Habibie dan Glaukoma yang Dideritanya
Thareq Kemal Habibie memakai penutup mata akibat glaukoma. (Foto: Antara).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Penampilan Thareq Kemal Habibie saat muncul di depan publik menyita perhatian. Dia mengenakan penutup mata mirip bajak laut yang membuat semua orang penasaran.

Ternyata ada alasan tersendiri kenapa putra sulung BJ Habibie ini mengenakan penutup mata. Seorag sumber mengatakan bahwa Thareq mengalai gangguan mata akibta glaukoma.

"Thareq pakai penutup mata kayaknya karena glaukoma," ujarnya seperti dikutip dari Okezone, Jumat (13/9/2019).

Kondisi ini terjadi sekitar setahun lalu ssetelah dia dikabarkan sakit. Sebelum memakai penutup mata seperti saat ini, Thareq pernah menutup matanya dengan perban putih.

"Jadi, ya, kalau menurut saya, Thareq pakai penutup mata karena mengalami glaukoma. Dia dulu bertubuh besar dan sekarang menyusut dan ini sepertinya ada kaitannya dengan penyakit di matanya," imbuhnya.

Dilansir dari Web MD, glaukoma merupakan kerusakan saraf mata yang menyebabkan gangguan penglihatan hingga kebutaan. Kerusakan ini terjadi diakibatkan adanya tekanan dalam bola mata yang sangat tinggi dan bersifat permanen.

Ada beberapa gejala yang harus diwaspadai, karena kadang tidak dirasakan oleh pasien. Salah satunya adalah mata pegal akibat peningkatan tekanan dalam bola mata hingga lebih dari 10-20mmHg.

Selain gejala mata pegal, pasien Glaukoma juga merasakan pusing yang hebat. Rasa pusing ini kerap disertai penglihatan yang samar, mual dan muntah.

Rasa pusing ini biasanya sering ditemui pada pasien glaukoma komplikasi yang awalnya mengalami diabetes atau hipertensi.

Orang dengan glaukoma tidak memiliki gejala awal atau rasa sakit. Apabila mengalami gejala tersebut perlu mengunjungi dokter mata secara teratur sehingga dia dapat mendiagnosis dan mengobati glaukoma sebelum kehilangan penglihatan jangka panjang terjadi.

Editor: Adhityo Fajar

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut