Perawatan Kecantikan lewat Telemedicine, Bisa Konsultasi hingga Menjaga Kesehatan Kulit
JAKARTA, iNews.id - Menjaga kesehatan kulit menjadi hal penting bagi banyak orang. Biasanya, mereka akan melakukan perawatan dengan bahan alami atau pergi ke klinik kecantikan.
Ya, rutinitas ini sudah menjadi hal wajib. Namun, belakangan ini ada tren di kalangan masyarakat untuk melakukan perawatan wajah dengan cara telemmedicine, yaitu menggunakan medical aesthetic platform.
Bahkan, penggunaan platform medical aesthetic ini makin tinggi peminat. Terbukti dari data yang dikeluarkan oleh MyVenus. Pada 4 Februari 2023, jumlah transaksi platform mereka melebihi angka Rp300 juta pada Januari 2023.
"Jumlah transaksi bulanan ini adalah penjualan dari konsultasi non-tatap muka dan pembelian kupon untuk produk perawatan dari dokter kulit dan klinik kecantikan yang berafiliasi dengan MyVenus," kata Cho Ijun selaku Chief Operating Officer (COO) MyVenus, melalui keterangannya dikutip Kamis (16/2/2023).
Dia menjelaskan, jumlah transaksi ini meningkat lebih dari 77 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Dia menjelaskan, platform ini berspesialisasi dalam layanan medical aesthetic serta yang memungkinkan penggunanya untuk membandingkan informasi perawatan kecantikan yang ada di Indonesia, memeriksa ulasan dan melakukan reservasi treatment ke klinik kecantikan.
"Kami mendigitalisasi pasar kecantikan dan medis Indonesia yang awalnya berorientasi offline untuk mengurangi persaingan yang berlebihan dan biaya iklan serta membangun lingkungan baru di mana keuntungan dapat dikembalikan kepada pengguna," ujar Cho Ijun.
Platform medical aesthetic ini telah bekerjasama dengan lebih dari 400 penyedia jasa kesehatan dan kecantikan di Indonesia untuk memberikan layanan telemedicine serta untuk berbagai layanan penjualan perawatan kecantikan lain.
Perlu diketahui, Platform ini didirikan oleh Yujin Hwang, CEO sekaligus Co-Founder lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Peking yang telah menciptakan program Medical Tourism Platform di Indonesia bersama dengan Ijun Cho, CFO dan Co-Founder yang telah memiliki pengalaman di NH Securities Indonesia.
Editor: Vien Dimyati