Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Tak Hadiri Penetapan Presiden-Wapres Terpilih, Ganjar Unggah Foto Ini
Advertisement . Scroll to see content

Siti Atikoh Menangis Lihat Banyak Kasus Kekerasan pada Perempuan: Pasangan Seharusnya Melindungi

Sabtu, 25 November 2023 - 23:05:00 WIB
Siti Atikoh Menangis Lihat Banyak Kasus Kekerasan pada Perempuan: Pasangan Seharusnya Melindungi
Siti Atikoh miris melihat masih banyak kasus kekerasan pada perempuan. (Foto: Instagram)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kasus kekerasan pada perempuan masih sering terjadi hingga saat ini. Salah satu kasus yang baru viral adalah yang terjadi pada seorang dokter bernama Qory.

Dr Qory kabur dari rumah karena mendapat kekerasan dari sang suami. Melihat banyaknya kasus kekerasan pada perempuan, Siti Atikoh merasa miris. 

Dia bahkan sampai menangis kala membicarakan kekerasan pada perempuan. Istri calon Presiden 2024 Ganjar Pranowo ini mengucapkan, seorang perempuan seharusnya mendapat perlindungan dari pasangannya. 

“Kita seharusnya menemukan perlindungan dari pasangan kita," kata Siti Atikoh sambil meneteskan air mata di acara Bincang Perempuan yang dilaksanakan di Menara High End, Sabtu (25/11/2023). 

Sebab itu, dirinya kembali mengingatkan pentingnya menerapkan kampanye “women support women”. Namun, sangat disayangkan hal tersebut sudah mulai redup saat ini. 

Tidak sedikit perempuan yang menjadi korban kekerasan mulai speak up tentang tindak kekerasan yang diterima olehnya melalui sosial media. Namun, komentar yang didapat dari para netizen malah menyudutkannya. 

Seolah-olah kekerasan yang didapat memang salah korban perempuan. Hal tersebut sangat disayangkan karena membuat korban takut speak up. 

"Kita (sesama perempuan) itu harus saling menguatkan, kalau untuk korbannya yang perempuan, kita bergandengan tangan untuk bisa mengatasi itu semua," ujar Atikoh. 

Dorongan adanya dukungan dari orang lain, pasti korban akan berani untuk speak up. Ini menjadi salah satu upaya menyelesaikan kekerasan tersebut. 

"Karena tentu perempuan itu perlu dikuatkan agar mereka mau speak up, kalau tidak yang speak up tidak akan ada yang tahu padahal misalnya sudah menjadi korban," ujar Atikoh.

Dalam acara Bincang Perempuan ini, beberapa perempuan mengaku sudah berani untuk speak up. Mereka tidak mau terus-terusan terluka mendapat tindak kekerasan dari pasangannya. 

Atikoh sangat mengapresiasi hal tersebut. Dia juga berharap para perempuan hebat ini dapat merangkul dan mendukung perempuan lain yang menjadi korban kekerasan agar mau speak up pada publik.

Editor: Siska Permata Sari

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut