Ternyata, Hanya 35 Persen Ibu di Indonesia yang Memberi ASI pada Anak

JAKARTA, iNews.id - Berdasarkan survei yang diselenggarakan oleh Anmum tahun 2017, ibu akan mengalami perubahan, terutama saat baru pertama kali melahirkan. Ibu akan gelisah dan membutuhkan dukungan dari orang terdekat untuk mengurus bayi.

Bayi sangat membutuhkan air susu ibu (ASI). Namun berdasarkan pusat data dan informasi Kementerian Kesehatan RI tahun 2017 mencatat, hanya 35 persen ibu menyusui di Indonesia yang memberikan ASI eksklusif pada bayi, angka tersebut masih jauh dari rekomendasi WHO sebesar 50 persen.

Baca Juga

5 Fakta Fuji Pakai Gelang Bertahtahkan 175 Berlian Seharga Rumah

Menurut Technical Marketing Advisor PT Fonterra Brands Indonesia Rohini Behl, banyak sekali rintangan bagi ibu menyusui di Indonesia. Adanya kesalahan saat menyusui dan kurangnya dukungan keluarga menjadi penyebab rendahnya tingkat ASI ekslusif yang diberikan.

"Banyak sekali rintangan bagi ibu menyusui di Indonesia, termasuk kurangnya dukungan dan kesalahpahaman seputar menyusui yang perlu diluruskan. Sejumlah hal ini yang dapat menyebabkan turunnya atau bahkan terhentinya produksi ASI yang dapat memengaruhi kesehatan ibu dan bayi secara keseluruhan," katanya di Jakarta, Rabu (1/8/2018).

Berbagai upaya dilakukan untuk meningkatkan kesadaran ibu untuk memberi ASI pada anaknya, salah satunya dengan membuat Pekan ASI se-dunia. Acara tersebut diperingati tiap 1-7 Agustus.