Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 10 Tips Berpuasa bagi Penderita Maag, Badan Sehat Ibadah Lancar
Advertisement . Scroll to see content

Terungkap, Inilah Penyebab Anda Merasa Selalu Lelah

Sabtu, 17 Maret 2018 - 13:15:00 WIB
Terungkap, Inilah Penyebab Anda Merasa Selalu Lelah
Penyebab Anda selalu lelah. (Foto: Shutterstock)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Rasa lelah setelah melakukan beragam kegiatan atau setelah bekerja beberapa hari selama seminggu, itu wajar. Tetapi jika Anda merasa cukup istirahat dan tetap bertanya-tanya mengapa Anda selalu lelah, itulah masalahnya.

Sebab ada beberapa hal yang menyebabkan Anda merasa selalu lelah meski Anda merasa memiliki jam tidur yang cukup yakni tujuh hingga delapan jam per hari.

Noah Siegel, seorang dokter obat tidur di Massachusetts Eye and Ear Institute di Harvard University dan para pakar di Amerika memaparkan sebab-sebab Anda selalu lelah, seperti dilansir dari Huffington Post, Sabtu (17/3/2018).

Tidur Anda Kurang Berkualitas

Mungkin Anda mendapatkan waktu yang ideal untuk tidur yakni sekitar tujuh sampai delapan jam, atau bahkan lebih. Tetapi yang menyebabkan Anda merasa lelah, kata Siegel, adalah tidur yang kurang berkualitas.

"Gangguan lingkungan, seperti cahaya biru dari layar, kebisingan ambien, suhu panas atau dingin, kasur yang tidak nyaman, faktor-faktor itu sering disalahkan," kata Siegel, dikutip Huffington Post.

Bagi yang merasa demikian, ia menyarankan untuk mengurangi konsumsi alkohol dan kafein. "Jaga agar kamar Anda tetap dingin dan hindari layar sebelum tidur."

Sleep Apnea

Sleep apnea merupakan gangguan tidur serius yang disebabkan pernapasan sering berhenti selama tidur. Akibatnya, organ tubuh, terutama otak, tidak mendapat oksigen yang cukup, serta kualitas tidur menjadi buruk. Inilah yang kemudian menyebabkan Anda lelah keesokan harinya.

"Ini bisa disebabkan oleh pembesaran amandel, jalan napas kecil, kelebihan berat badan atau alergi," ungkap Siegel. Sleep apnea bisa diatasi dengan perangkat medis, operasi, menurunkan berat badan, tidur dengan posisi miring, dan menghindari alkohol.

Kurang Gizi

Ketika gizi Anda tercukupi, Anda akan sehat. Begitu pula sebaliknya. Kekurangan zat besi dan vitamin B12 dapat menyebabkan Anda kelelahan. Sebab, tingkat zat besi yang rendah mempengaruhi banyak oksigen mencapai jaringan Anda dan menghilangkan energi yang dibutuhkan.

Zat besi rendah juga kerap dikaitkan dengan anemia, yang menyebabkan Anda lebih mudah lelah. Begitupun vitamin B12, yang berasal dari daging, ikan, unggas, telur dan susu. Vitamin ini berfungsi membantu perkembangan otak, saraf, sel darah dan bagian tubuh lainnya.

Depresi

Psikiater yang berbasis di Atlanta, Dion Metzger mengatakan, kelelahan, seiring dengan perubahan kebiasaan tidur, yang merupakan salah satu gejala utama depresi. Gejala lain yang dialami depresi adalah perasaan kehilangan motivasi, tak lagi menyukai kegiatan yang menyenangkan, dan perasaan tak lagi memiliki harapan.

"Bicaralah dengan dokter Anda jika Anda menduga Anda mengalami depresi. Saat didiagnosis, depresi dapat diobati dengan metode olahraga, teknik relaksasi, pijat, terapi perilaku kognitif, dan berbagai obat seperti SSRI dan obat lainnya," terang Metzger.

Kurang Olahraga

Jika Anda kurang olahraga, artinya Anda sudah menemukan jawaban mengapa Anda selalu lelah. "Memiliki kehidupan yang tidak aktif seringkali bisa menyebabkan rasa lelah," kata Dana Corriel, seorang Internis di Amerika.

Ia menjelaskan, ketidakaktifan fisik atau jarang olahraga dapat berdampak negatif bagi otot dan kesehatan emosional. "Olahraga yang berat, latihan aerobik membantu meningkatkan tidur berkualitas, dan dengan kualitas tidur yang lebih baik akan meningkatkan kinerja, baik fisik maupun mental," pungkas Siegel.

Editor: Nanang Wijayanto

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut