Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : WHO Cabut Status Darurat Global Cacar Monyet
Advertisement . Scroll to see content

Waspada, Gonta-ganti Pasangan dan Seks Sesama Jenis Sumber Penularan Cacar Monyet Mpox

Senin, 19 Agustus 2024 - 14:21:00 WIB
Waspada, Gonta-ganti Pasangan dan Seks Sesama Jenis Sumber Penularan Cacar Monyet Mpox
Cacar monyet Mpox bisa ditularkan lewat kebiasaan gonta-ganti pasangan dan seks sesama jenis (Foto: GoodRx)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Penyebab cacar monyet Mpox bisa dari berbagai faktor. Kementerian Kesehatan mengungkapkan dua di antaranya yang paling berisiko.

Seseorang berisiko tinggi terinfeksi cacar monyet Mpox, menurut Plh Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes dr. Yudhi Pramono adalah jika tertular melalui kontak langsung dengan ruam yang bernanah.

Nah, kontak langsung itu bisa karena bersentuhan, gonta-ganti pasangan, hingga seks sesama jenis.

"Orang yang berhubungan seks dengan banyak pasangan dan gonta-ganti, mereka berisiko tinggi tertular Mpox," kata dr Yudhi pada awak media, belum lama ini.

Lebih lanjut, kata dr Yudhi, laki-laki yang melakukan hubungan seksual dengan sejenis masuk dalam kategori kelompok berisiko tinggi juga.

Kemenkes mencatat, terdapat 88 kasus cacar monyet Mpox di Indonesia dalam periode 2022 hingga 17 Agustus 2024. Secara rinci, DKI Jakarta melaporkan kasus terbanyak yaitu sebanyak 59 kasus. Lalu, Jawa Barat (13), Banten (9), Jawa Timur (3), Daerah Istimewa Yogyakarta (3), dan Kepulauan Riau (1).

Di sisi lain, dr Yudhi mengatakan, dari 88 kasus yang dikonfirmasi, sebanyak 54 kasus memenuhi kriteria untuk dilakukan whole genome sequencing (WGS) guna mengetahui varian virusnya.

"Dari 54 kasus ini, seluruhnya varian Clade IIB dengan fatalitas rendah dan ditularkan sebagian besar dari kontak seksual," ujar dr Yudhi.  

Karena cacar monyet Mpox banyak menyerang kulit, dr Prasetyadi Mawardi, Sp.KK (K) dari Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI) mengimbau kepada siapa pun yang dicurigai terinfeksi cacar monyet Mpox dan muncul gejala agar tidak melakukan manipulasi pada lesi seperti memencet dan menggaruk. Sebab, lesi tersebut, baik yang basah maupun kering, berpotensi menularkan virus.

"Pasien juga tidak boleh berbagi barang-barang pribadi seperti handuk dan pakaian. Apabila terdapat benjolan atau bintil dan mengalami luka atau erosif, sebaiknya segera diberi obat," ucapnya.

Editor: Muhammad Sukardi

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Related News

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut