Waspada, Ini Perbedaan Tuberkulosis dan Virus Corona
JAKARTA, iNews.id - Tanggal 24 Maret diperingati sebagai Hari Tuberkulosis Sedunia. Ini untuk membangun kesadaran umum tentang wabah Tuberkulosis serta usaha-usaha untuk mengurangi penyebaran wabah tersebut.
“Tanggal 24 Maret 1882 merupakan tanggal di mana Dr Robert Koch, seorang ilmuwan mengumumkan bahwa dia telah menemukan penyebab dari penyakit Tuberkulosis, yakni Mycobacterium tuberculosis,” kata Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan dr Wiendra Waworuntu, MKes dalam konferensi pers Hari Tuberkulosis Sedunia di Jakarta, Selasa (24/3/2020).
Tahun ini, Hari Tuberkulosis Sedunia bersamaan dengan penyebaran pandemi virus corona baru (Covid-19). Sama halnya dengan virus corona, tuberkulosis juga terjadi di hampir seluruh dunia.
“Persamaan antara tuberkulosis (TBC) dengan Covid-19 adalah penularannya yang melalui percikan ludah dan bisa berasal dari orang yang tak mempunyai gejala,” kata dr Wiendra.
Baik TBC dan virus korona juga sama-sama mempengaruhi saluran pernapasan, terutama paru-paru. Namun, ada perbedaan antara TBC dan virus corona. Berikut perbedaannya seperti dirangkum iNews.id, Selasa (24/3/2020).