Pagelaran Sabang Merauke: The Indonesian Broadway Kembali Digelar, Catat Tanggalnya!
"Melalui cerita rakyat dan seni budaya, kita semua dan generasi muda diingatkan kembali tentang nilai-nilai luhur sosial budaya yang dapat membentuk karakter yang baik dan berguna untuk kita sendiri, masyarakat, bangsa dan negara," ujar Silvi Liswanda, Executive Producer Pagelaran Sabang Merauke dan Wakil Presiden Direktur dan Deputy CEO iForte.
Selain cerita yang memikat, pagelaran ini akan mengekspos keindahan busana tradisional Indonesia yang otentik berasal dari sanggar-sanggar seluruh Indonesia dan busana etnik Indonesia modern.
Priyo Oktaviano ditunjuk sebagai head designer. Tak hanya Priyo, ada juga sederetan penata busana ternama lainnya yang terlibat di pagelaran ini, seperti Denny Wirawan, Didi Budiardjo, Chossy Latu, Ivan Gunawan, Eri Dani, Danny Satriadi, Sebastian Gunawan, Wilsen Willim, Iwan Tirta, Mell Ahyar, Opi Bachtiar, Temma Prasetio, Era Soekamto dan Griya Ageman.
Pertunjukan ini akan dipimpin Maestro Avip Priatna sebagai konduktor, bersama 60 musisi orkestra, 60 anggota paduan suara Batavia Madrigal Singers, dan 16 anggota paduan suara muda dari The Resonanz Children’s Choir.
Sementara itu, Elwin Hendrijanto, komposer Indonesia yang juga dikenal lewat karyanya di perfilman Hollywood akan bertindak sebagai Music Director.
Panggung Pagelaran Sabang Merauke tahun ini akan dimeriahkan deretan penyanyi dan seniman budaya kenamaan, mulai dari Yura Yunita, Padi Reborn, Mirabeth Sonia, Christine Tambunan, Alsant Nababan, Yuyun Arfah, Taufan Purbo, Gabriel Harvianto, Nino Prabowo, Sruti Respati, Swain Mahisa, Alicia Hartono, dan Roland Rogers.
Tak hanya itu, penampilan para narator dan aktor seperti Butet Kartaredjasa, Indra Bekti, Risang Janur Wendo dan perwakilan generasi muda Zahara Christie yang memperkuat dimensi naratif dan emosional dari setiap babak pertunjukan.
Pagelaran Sabang Merauke: The Indonesian Broadway yang keenam kalinya ini akan diselenggarakan pada 23-24 Agustus 2025 di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta.
Editor: Muhammad Sukardi