7 Keutamaan Puasa Tarwiyah dan Arafah sebelum Idul Adha 2025 Beserta Haditsnya
5. Puasa Paling Utama setelah Ramadhan
Puasa tarwiyah dan Arafah merupakan puasa paling utama setelah Ramadhan. Sebagaimana ungkapan imam As-Syarwani:
أَفْضَلُ الشُّهُوْرِ لِلصَّوْمِ بَعْدَ رَمَضَانَ الْأَشْهُرُ الْحُرُمُ وَأَفْضَلُهَا الْمُحَرَّمُ، ثُمَّ رَجَبَ ثُمَّ الْحِجَّةُ ثُمَّ الْقَعْدَةُ
“Bulan yang paling utama untuk berpuasa setelah bulan Ramadan adalah Al-Asyhur al-Ḥurum. Dan, yang paling utama dari keempatnya adalah bulan Muharam, Rajab, Dzulhijah, kemudian Dzulqa’dah.
6. Lebih Utama dari Jihad
Dalam sebuah hadits riwayat Imam Bukhari dari Sayyidina Abdullah ibn ‘Abbas, Rasulullah bersabda:
"مَا مِنْ أَيَّامٍ الْعَمَلُ الصَّالِحُ أَحَبُّ إِلَى اللَّهِ فِيهِنَّ مِنْ هَذِهِ الْأَيَّامِ" -يَعْنِي عَشَرَ ذِي الْحِجَّةِ -قَالُوا: وَلَا الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ؟ قَالَ: "وَلَا الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ، إِلَّا رَجُلًا خَرَجَ بِنَفْسِهِ وَمَالِهِ، ثُمَّ لَمْ يَرْجِعُ مِنْ ذَلِكَ بِشَيْءٍ"
Tiada suatu hari pun yang amal saleh lebih disukai oleh Allah padanya selain dari hari-hari ini. Yakni sepuluh hari pertama dari Bulan Dzulhijjah. Mereka (para sahabat) bertanya, "Dan juga lebih utama daripada berjihad di jalan Allah?" Rasulullah Saw. menjawab: Dan juga lebih utama daripada berjihad di jalan Allah, terkecuali seseorang yang keluar dengan membawa hartanya untuk berjihad di jalan Allah, kemudian tidak pulang selain dari namanya saja.
7. Mengikuti Sunnah Nabi SAW
Keutamaan puasa Tarwiyah dan Arafah lainnya yakni mengikuti sunnah Nabi SAW.
“Rasulullah SAW biasa berpuasa 9 hari di bulan Dzulhijjah, berpuasa di hari Asyura, berpuasa tiga hari di setiap bulannya, puasa senin pertama dan juga hari kamis di setiap bulannya”. (HR. Abu Dawud).
Itulah ulasan keutamaan puasa tarwiyah dan arafah sebelum Idul Adha 2025 bagi umat Islam.
Wallahu A'lam
Editor: Kastolani Marzuki