Apa itu Nuzulul Qur’an?
Berbeda dengan negara-negara Arab, di berbagai daerah di Indonesia, dalam menyambut malam nuzulul Qur’an di malam ke-17, umat Muslim di negeri ini menggelar berbagai macam acara, ada yang memperingatinya dengan pengajian umum hingga pentas kesenian.
Namun, terdapat perbedaan pemahaman antara umat Muslim di Indonesia dengan beberapa negara jazirah Arab mengenai malam Lailatul Qadr dan juga malam Nuzulul Qur’an. Sejatinya, kedua peristiwa ini tak bisa terpisahkan.
Jika dilihat dalam sejarahnya, mengapa di Indonesia perayaan malam Nuzulul Qur’an jatuh pada malam ke-17 Ramadan, semua itu tak lepas dari keputusan Presiden Soekarno yang kala itu menerima saran dari Buya Hamka untuk memperingati Nuzulul Quran setiap malam ke-17 karena bertepatan dengan tanggal kemerdekaan Indonesia serta sebaggai bentuk syukur atas kemerdekaan yang telah diraih bangsa Indonesia.
Mari kita sambut malam Nuzulul Qur’an di bulan Ramadan 1443 H ini dengan terus memperbanyak ibadah kepada Allah, seperti tadarus Al-Qur’an, beritikaf di masjid, memperbanyak zikir kita dan amalan-amalab kebaikan lainnya.
Editor: Kastolani Marzuki