Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 10 Ayat Al Quran tentang Bencana Alam dan Penyebabnya, Lengkap Arab dan Artinya
Advertisement . Scroll to see content

Ayat Al Quran tentang Rezeki, Arab, Latin, Arti, Tafsir

Sabtu, 19 Maret 2022 - 07:01:00 WIB
Ayat Al Quran tentang Rezeki, Arab, Latin, Arti, Tafsir
Ayat Al Quran tentang Rezeki dan anjuran mencari rezeki halal dalam islam. (Foto: Freepik)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Al Quran merupakan kitab suci umat Islam yang menjelaskan tentang segala hal termasuk masalah rezeki. Dalam kitab suci itu, ada banyak Ayat yang menyebutkan tentang rezeki

Tiap manusia dan makhluk yang ada di muka bumi semuanya sudah ditentukan dan diatur rezekinya oleh Allah. Tugas manusia hanya mencari rezeki dengan cara halal dan mensyukurinya.

Selain berusaha dengan cara bekerja untuk meraih rezeki, manusia juga harus bertawakal dengan banyak berdoa kepada Allah agar dimudahkan dan dibukakan pintu rezekinya.

Amalan-amalan untuk mendatangkan rezeki di antaranya melaksanakan sholat dhuha, membaca Al Quran Surat Ar Rahman, bersedekah dan banyak berdoa.

Salah satu Doa Pembuka Rezeki yang rutin dibaca Nabi SAW untuk diamalkan Muslim yakni:

اللَّهُمَّ اجْعَلْ أَوْسَعَ رِزْقِكَ عَلَيَّ عِنْدَ كِبَرِ سِنِّي , وَانْقِطَاعِ عُمْرِي , وَقُرْبِ أَجَلِي

Allohummaj’al rizqika ‘alayya ‘inda kibari sinni wanqitho’i ‘umri wa qurbi ajali.

Artinya: “Ya Allah, jadikanlah keluasan rizki-Mu padaku di saat usia senjaku, di saat putusnya umurku dan di saat dekatnya ajalku.”

Doa tersebut senantiasa dibaca oleh Nabi Muhammad SAW, bahkan menurut keterangan jarang ditinggalkan oleh Rasulullah SAW.

Berikut Ayat Al Quran tentang Rezeki, Arab, Latin, Arti, Tafsir:

1. Surat At Thalaq ayat 2-3:

 وَمَنْ يَّتَّقِ اللّٰهَ يَجْعَلْ لَّهٗ مَخْرَجًا ۙ 
وَّيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُۗ وَمَنْ يَّتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ فَهُوَ حَسْبُهٗ ۗاِنَّ اللّٰهَ بَالِغُ اَمْرِهٖۗ قَدْ جَعَلَ اللّٰهُ لِكُلِّ شَيْءٍ قَدْرًا 

Latin: Wamayyattaqillaaha yaj'allahuu makhrojaa. Wayarzuqhu min khaitsu laa yahtasib, wamayyatawakkal 'alallaahi fahuwa hasbuh, innallaaha baalighu amrihii qad ja'alallaahu likulli syai inng qadraa.

Artinya: Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya, dan Dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya. Dan barangsiapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan-Nya. Sungguh, Allah telah mengadakan ketentuan bagi setiap sesuatu. (QS. At Thalaq: 2-3).

Tafsir:

Ayat tersebut menjelaskan apabila masa idah istri hampir habis dan suami masih ingin berkumpul kembali, ia boleh rujuk kepada istrinya dan tinggal bersama secara baik sebagai suami-istri, melaksanakan kewajibannya, memberi belanja, pakaian, tempat tinggal, dan lainnya.

Orang yang bertakwa kepada Allah, dan patuh menaati peraturan-peraturan yang telah ditetapkan-Nya, antara lain mengenai rujuk dan talak tersebut di atas, niscaya Ia akan menunjukkan baginya jalan keluar dari kesulitan yang dihadapinya. 

Bagi orang-orang yang bertakwa kepada Allah, tidak saja diberi dan dimudahkan jalan keluar dari kesulitan yang dihadapinya, tetapi juga diberi rezeki oleh Allah dari arah yang tidak disangka-sangka, yang belum pernah terlintas dalam pikirannya. Selanjutnya Allah menyerukan agar mereka bertawakal kepada-Nya, karena Allah-lah yang mencukupkan keperluannya mensukseskan urusannya. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut