Doa Setelah Sholat Dhuha dan Artinya, Lengkap dengan Bacaan Niat dan Keutamaannya
"Allaahumma innad dhuhaa'a dhuhaa'uka wal bahaa'a bahaa'uka wal jamaala jamaaluka wal quwwata quwwatuka wal qudrota qudrotuka wal 'ismata 'ismatuka. Allaahumma in kaana rizqii fis samaa'i fa anzilhu wa in kaana fil ardhi fa akhrijhu wa in kaana mu'assiran fa yassirhu wa in kaana ba'iidan fa qorribhu bi haqqi dhuhaa'uka wa bahaa'uka wa jamaaluka wa quwwatika wa qudrotuka aatinii maa aataita 'ibaadakash sholihin."
Artinya: Ya Allah, sesungguhnya waktu dhuha adalah waktu dhuhaMu, keagungan adalah keagunganMu, keindahan adalah keindahanMu, kekuatan adalah kekuatanMu, penjagaan adalah penjagaanMu, Ya Allah. Jika rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, jika berada dalam bumi maka keluarkanlah, jika berada dalam kesukaran mudahkanlah, jika haram sucikanlah, jika jauh dekatkanlah dengan haq dhuhaMu, kekuasaanMu, datangkanlah padaku apa yang Engkau datangkan kepada hamba-hambaMu yang sholeh.
Waktu Pelaksanaan Sholat Dhuha
Sholat Dhuha dilaksanakan sejak matahari baru terbit dan berakhir menjelang masuk waktu dzuhur. Hal itu berdasarkan hadits yang berbunyi:
عَنْ أَبِي رَمْلَةَ الأَزْدِيِّ ، عَنْ عَلِيٍّ : أَنَّهُ رَآهُمْ يُصَلُّونَ الضُّحَى عِنْدَ طُلُوعِ الشَّمْسِ ، فَقَالَ : هَلاَّ تَرَكُوهَا حَتَّى إذَا كَانَتِ الشَّمْسُ قِيدْ رُمْحٍ أَوْ رُمْحَيْنِ ، صَلَّوْهَا فَذَلكَ صَلاَةُ الأَوَّابِينَ. رواه ابن أبي شيبة
Artinya: Dari Abu Ramlah al-Azdi dan Ali, Beliau telah melihat orang-orang melaksanakan shalat dhuha ketika terbit matahari. Lalu Ali berkata, “Tidakkah mereka meninggalkannya hingga matahari setinggi tombak atau dua tombak. Shalatlah dhuha, karena dia adalah shalat awwabin (orang-orang yang kembali kepada Allah.” (HR. Ibu Syaibah).