JAKARTA, iNews.id - Hukum tajwid Surat Al Maidah ayat 3 beserta artinya lengkap dengan penjelasannya menarik diulas agar bisa membaca Alquran dan memahami maknanya dengan benar.
Memahami bacaan Alquran sesuai tajwid ini memang mutlak dipahami tiap muslim. Sebab, selain akan mendapat pahala, bacaan yang benar dan tartil juga sangat dicintai Allah dan Rasul-Nya.
Doa dan Bacaan Al Quran yang Paling Ditakuti Setan
Dikutip dari Buku Qur'an & Hadis MTs Kelas VII Kemenag, hukum mempelajari Ilmu tajwid adalah Fardhu Kifayah, sedang membaca Alquran dengan baik dan benar sesuai ilmu tajwid hukumnya Fardhu Ain.
Dalil kewajiban membaca Al Quran dengan tajwid disebutkan dalam Surat Al Muzzammil ayat 4
Hukum Tajwid Surat Al Isra Ayat 32 Beserta Alasannya, Makna dan Isi Kandungan
وَرَتِّلِ الْقُرْاٰنَ تَرْتِيْلًاۗ
Artinya: Bacalah Al-Qur’an itu dengan perlahan-lahan. (QS.Al Muzzammil: 4).
Dilansir dari Buku Tahsin Al Quran, Imam Ali bin Abi Tholib menjelaskan arti tartil dalam ayat ini, yaitu mentajwidkan huruf-hurufnya dan mengetahui tempat-tempat waqof.
Pendapat Imam Ibn Al-Jazari: Membaca (Al-Quran) dengan tajwid hukumnya wajib, barangsiapa yang tidak membacanya dengan tajwid ia berdosa, karena dengan tajwidlah Allah menurunkan Al-Qur’an, dan dengan demikian pula Al-Qur’an sampai kepada kita dari-Nya.
Surat Al Maidah Ayat 3 Beserta Artinya
حُرِّمَتْ عَلَيْكُمُ الْمَيْتَةُ وَالدَّمُ وَلَحْمُ الْخِنْزِيْرِ وَمَآ اُهِلَّ لِغَيْرِ اللّٰهِ بِهٖ وَالْمُنْخَنِقَةُ وَالْمَوْقُوْذَةُ وَالْمُتَرَدِّيَةُ وَالنَّطِيْحَةُ وَمَآ اَكَلَ السَّبُعُ اِلَّا مَا ذَكَّيْتُمْۗ وَمَا ذُبِحَ عَلَى النُّصُبِ وَاَنْ تَسْتَقْسِمُوْا بِالْاَزْلَامِۗ ذٰلِكُمْ فِسْقٌۗ اَلْيَوْمَ يَىِٕسَ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا مِنْ دِيْنِكُمْ فَلَا تَخْشَوْهُمْ وَاخْشَوْنِۗ اَلْيَوْمَ اَكْمَلْتُ لَكُمْ دِيْنَكُمْ وَاَتْمَمْتُ عَلَيْكُمْ نِعْمَتِيْ وَرَضِيْتُ لَكُمُ الْاِسْلَامَ دِيْنًاۗ فَمَنِ اضْطُرَّ فِيْ مَخْمَصَةٍ غَيْرَ مُتَجَانِفٍ لِّاِثْمٍۙ فَاِنَّ اللّٰهَ غَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ
Latin: Ḥurrimat ‘alaikumul-maitatu wad-damu wa laḥmul-khinzīri wa mā uhilla ligairillāhi bihī wal-munkhaniqatu wal-mauqūżatu wal-mutaraddiyatu wan-naṭīḥatu wa mā akalas-sabu‘u illā mā żakkaitum, wa mā żubiḥa ‘alan-nuṣubi wa an tastaqsimū bil-azlām(i), żālikum fisq(un), al-yauma ya'isal-lażīna kafarū min dīnikum falā takhsyauhum wakhsyaun(i), al-yauma akmaltu lakum dīnakum wa atmamtu ‘alaikum ni‘matī wa raḍītu lakumul-islāma dīnā(n), fa maniḍṭurra fī makhmaṣatin gaira mutajānifil li'iṡm(in), fa innallāha gafūrur raḥīm(un).Artinya: Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah, daging babi, dan (daging hewan) yang disembelih bukan atas (nama) Allah, yang tercekik, yang dipukul, yang jatuh, yang ditanduk, dan yang diterkam binatang buas, kecuali yang (sempat) kamu sembelih.198) (Diharamkan pula) apa yang disembelih untuk berhala. (Demikian pula) mengundi nasib dengan azlām (anak panah) (karena) itu suatu perbuatan fasik. Pada hari ini orang-orang kafir telah putus asa untuk (mengalahkan) agamamu. Oleh sebab itu, janganlah kamu takut kepada mereka, tetapi takutlah kepada-Ku. Pada hari ini telah Aku sempurnakan agamamu untukmu, telah Aku cukupkan nikmat-Ku bagimu, dan telah Aku ridai Islam sebagai agamamu. Maka, siapa yang terpaksa karena lapar, bukan karena ingin berbuat dosa, sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS. Al Maidah: 3)
Surat Al Maidah ayat 3 ini mengandung banyak hukum tajwid yang perlu diperhatikan di antaranya alif lam qomariyah, alif lam syamsiyah, ikhfa, mad layyin, mad thabi'i, mad jaiz munfashil, tarqiq, tafkhim, idzhar, qalqalah sughra, qalqalah kubra, idzhar syafawi, ghunnah, idgham bilaghunnah, mad iwad, dan mad aridh lissukun.
Hukum Tajwid Surat Al Maidah Ayat 3
1. عَلَيْكُمُ الْمَيْتَةُ: hukum tajwidnya ada 3. Pertama, mad layyin alasannya huruf ya sukun didahului lam berharakat fathah. Cara bacanya dipanjangkan 2 harakat. Kedua, alif lam qomariyah alasannya huruf lam bertemu mim. Cara bacanya jelas. Ketiga, mad layyin alasannya huruf ya sukun didahului mim berharakat fathah. Cara bacanya dipanjangkan 2 harakat.
2. وَالدَّمُ: Hukum tajwidnya alif lam syamsiyah alasannya huru lam bertemu dal. cara bacanya masuk ke huruf dal.
3. وَلَحْمُ الْخِنْزِيْرِ : Hukum tajwidnya ada 3. Pertama, alif lam qomariyah alasannya huruf lam bertemu kha. Cara bacanya jelas. Kedua, ikha alasannya nun sukun bertemu huruf za. Cara bacanya dengung dan ditahan 3 harakat. Ketiga, mad thabi'i alasannya huruf za berharakat kasrah bertemu ya sukun. Cara bacanya dipanjangkan 2 harakat.
4. وَمَآ اُهِلَّ : hukum tajwidnya mad jaiz munfasil alasannya huruf mad bertemu hamzah di lain kalimat. Cara bacanya dipanjangkan 2, 4 atau 5 harakat.
5. لِغَيْرِ اللّٰهِ : Hukum tajwidnya ada 2. Pertama, mad layyin alasannya ya sukun didahului huruf ghain berharakat fathah. Cara bacanya dipanjangkan 2 harakat. Kedua, tarqiq alasannya lafaz Allah didahuluhi huruf ra berharakat kasrah. Cara bacanya tipis.
6. بِهٖ : Hukum tajwidnya mad shilah qashirah alasannya huruf dhamir ha bertemu selain hamzah. Cara bacanya panjang 2 harakat.
7. وَالْمُنْخَنِقَةُ : Hukum tajwidnya ada 2. Pertama, Alif lam qomariyah alasannya huruf lam bertemu mim. Cara bacanya jelas. Kedua, idzhar alasannya huruf nun sukun bertemu kha fathah. Cara bacanya jelas.
8. وَالْمَوْقُوْذَةُ : Hukum tajwidnya ada 3. Pertama, Alif lam qomariyah alasannya huruf lam bertemu mim. Kedua, mad layyin alasannya huruf wawu sukun jatuh setelah mim fathah. Cara bacanya panjang 2 harakat. Ketiga, mad thabi;i alasannya huruf qaf berharakat fathah bertemu wawu sukun. Cara bacanya panjang 2 harakat.
9. وَالْمُتَرَدِّيَةُ: Hukum tajwidnya Alif lam qomariyah alasannya huruf lam bertemu mim.
10. وَالنَّطِيْحَةُ: hukum tajwidnya ada 3. Pertama, alif lam syamsiyah alasannya huruf lim bertemu nun. Cara bacanya diidghamkan atau masuk ke huruf nun. Kedua, ghunnah alasannya huruf nun bertasydid. Cara bacanya dengung dan ditahan 3 harakat. Ketiga, mad thabi'i alasannya huruf tha berharakat kasrah bertemu ya sukun. Cara bacanya panjang 2 harakat.
10. وَمَآ : Hukum tajwidnya mad jaiz munfashil alasannya huruf mad bertemu hamzah di lain kalimat. Cara bacanya panjang 2, 4 atau 5 harakat.
11. اَكَلَ السَّبُعُ: Hukum tajwidnya alif lam syamsiyah alasannya huruf lam bertemu sin. Cara bacanya didighamkan atau masuk ke huruf sin.
12. اِلَّا مَا ذَكَّيْتُمْۗ : Ada 3 hukum tajwid mad thabi'i. Pertama, huruf lam berharakat fathah bertemu alif. Cara bacanya panjang 2 harakat. Kedua, huruf mim berharakat fathah bertemu alif. Ketiga, huruf kaf berharakat fathah bertemu ya sukun Cara bacanya panjang 2 harakat.
13. وَمَا : hukum tajwidnya mad thabi'i alasannya huruf mim berharakat fathah bertemu alif. Cara bacanya panjang 2 harakat.
14. عَلَى النُّصُبِ: Hukum tajwdinya ada 2. Pertama, alif lam syamsiah alasannya huruf lam bertemu nun. Cara bacanya diidghamkan atau masuk ke huruf nun. Kedua, ghunnah alasannya huruf nun bertasyid. Cara bacanya dengung dan ditahan 3 harakat.
15. وَاَنْ تَسْتَقْسِمُوْا : Hukum tajwidnya ada 3. Pertama, ikhfa alasannya nun sukun bertemu huruf Ta. Cara bacanya dengung, samar dan ditahan 3 harakat. Kedua, qalqalah sughra alasannya huruf qaf sukun berada di tengah kalimat. Cara bacanya dipantulkan ringan. Ketiga, mad thabi'i alasannya huruf mim dhummah bertemu wawu sukun. Cara bacanya panjang 2 harakat.
16. بِالْاَزْلَامِۗ : Hukum tajwidnya ada 2. Pertama, alif lam qomariyah alasannya huruf lam bertemu alif. Cara bacanya idzhar atau jelas. Kedua, mad aridh lissukun alasannya huruf mad jatuh sebelum huruf yang diwaqafkan. Cara bacanya panjang 2 sampai 6 harakat.
17. ذٰلِكُمْ فِسْقٌۗ : Hukum tajwidnya ada 3. Pertama, mad thabi'i alasannya huruf dzal berharakat fathah tegak. Cara bacanya panjang 2 harakat. Kedua, idzhar syafawi alasannya huruf mim sukun bertemu fa. cara bacanya jelas di bibir. Ketiga, qalqalah kubro alasannya huruf qaf diwaqaf. Cara bacanya dipantulkan keras.
18. اَلْيَوْمَ : Hukum tajwidnya ada 2. Pertama, alif lam qomariyah alasannya huruf lam bertemu ya. Cara bacanya idzhar atau jelas. Kedua, mad layyin alasannya huruf wawu sukun jatuh setelah ya fathah. Cara bacanya panjang 2 harakat.
19. الَّذِيْنَ كَفَرُوْا: Hukum tajwidnya ada 3. Pertama, alif lam syamsiyah alasannya huruf lam bertemu lam. Cara bacanya diidghamkan atau masuk ke huruf lam. Kedua, mad thabi'i alasannya huruf dzal bertemu ya sukun. Ketiga, mad thabi'i alasannya huruf ra berharakat dhummah bertemu wawu sukun.
20. مِنْ دِيْنِكُمْ فَلَا تَخْشَوْهُمْ : Hukum tajwidnya ada 5. Pertama, ikhfa alasannya nun sukun bertemu dal berharakat kasrah. Cara bacanya dengung dan samar serta ditahan 3 harakat. Kedua, mad thabi'i alasannya huruf dal kasrah bertemu ya sukun. Cara bacanya panjang 2 harakat. Ketiga, idzhar syafawi alasannya mim sukun bertemu fa. cara bacanya jelas. Keempat, Mad thabi'i alasannya huruf lam berharakat fathah bertemu alif. Kelima, mad layyin alasannya huruf wawu sukun didahului huruf syin berharakat fathah. Cara bacanya panjang 2 harakat.
21. تَخْشَوْهُمْ وَاخْشَوْنِۗ : Hukum tajwidnya ada 2. Pertama, idzhar syafawi alasannya huruf mim sukun bertemu wawu. Cara bacanya jelas. Kedua, mad layyin alasannya huruf wawu sukun jatuh setelah syin berharakat fathah.
22. اَلْيَوْمَ : Hukum tajwidnya ada 2. Pertama, alif lam qomariyah alasannya huruf lam bertemu ya. Cara bacanya idzhar atau jelas. Kedua, mad layyin alasannya huruf wawu sukun jatuh setelah ya berharakat fathah.
23. لَكُمْ دِيْنَكُمْ: Hukum tajwidnya ada 2. Pertama, idzhar syafawi alasannya huruf mim sukun bertemu dal. Cara bacanya jelas. Kedua, mad thabi'i alasannya huruf dal berharakat kasrah bertemu ya sukun.
24. وَاَتْمَمْتُ: hukum tajwidnya idzhar syafawi alasannya mim sukun bertemu ta. Cara bacanya jelas.
25. عَلَيْكُمْ نِعْمَتِيْ: Hukum tajwidnya ada 3. Pertama, mad layyin alasannya huruf ya sukun jatuh setelah huruf lam berharakat fathah. Kedua, idzhar syafawi alasannya mim sukun bertemu nun. Ketiga, mad thabi'i alasannya huruf ta berharakat kasrah bertemu ya sukun.
26. وَرَضِيْتُ : Hukum tajwidnya mad thabi'i alasannya huruf dhad berharakat kasrah bertemu ya sukun.
27. لَكُمُ الْاِسْلَامَ دِيْنًاۗ : hukum tajwidnya ada 4. Pertama, alif lam qomariyah alasannya huruf lam bertemu alif. Kedua, mad thabi'i alasannya lam berharakat fathah bertemu alif. Ketiga, mad thabi'i alasannya huruf dal kasrah bertemu ya sukun. Keempat, mad iwadh alasannya nun berharakat tanwin dan diwaqaf. Cara bacanya tanwin dihilangkan dan dipanjangkan 2 harakat.
28. فِيْ : Hukum tajwidnya mad thabi'i alasannya huruf fa berharakat kasrah bertemu ya sukun. Cara bacanya panjang 2 harakat.
29. مَخْمَصَةٍ غَيْرَ : Hukum tajwidnya ada 2. Pertama, idzhar alasannya huruf ta marbutah berharakat tanwin bertemu ghain. Cara bacanya jelas. Kedua, mad layyin alasannya huruf ya sukun jatuh setelah ghain.
30. مُتَجَانِفٍ لِّاِثْمٍۙ : Hukum tajwidnya ada 2. Pertama, mad thabi'i alasannya huruf jim berharakat fathah bertemu alif. Cara bacanya panjang 2 harakat. Kedua, idgham bilaghunnah alasannya tanwin bertemu lam bertasydid. Cara bacanya lebur tanpa dengung dan tanwin dihilangkan.
31. لِّاِثْمٍۙ فَاِنَّ اللّٰهَ : Hukum tajwidnya ada 3. Pertama ikhfa alasannya mim berharakat kasrahtain atau tanwin bertemu huruf fa. Cara bacanya dengung dan samar serta ditahan 3 harakat. Kedua, ghunnah alasannya huruf nun bertasydid. Ketiga, tafkhim alasannya huruf lam jalalah didahului nun berharakat fathah. Cara bacanya dengan tebal.
32. غَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ : Hukum tajwidnya ada 3. Pertama, mad thabi'i alasannya huruf fa berharakat dhommah bertemu wawu sukun. Kedua, idgham bilaghunnah alasannya huruf ra berharakat dhomahtain atau tanwin bertemu ra bertasydid. Ketiga, mad aridh lissukun alasannya huruf mad jatuh sebelum huruf yang diwaqaf. Cara bacanya panjang 2 sampai 6 harakat.
Demikian ulasan hukum tajwid Surat Al Maidah ayat 3 beserta artinya lengkap dengan penjelasannya. Semoga bermanfaat.
Wallahu A'lam
Editor: Kastolani Marzuki
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku