Husnul Khotimah, Arti dan Cara Mendapatkan Lengkap dengan Doanya
Meski demikian, kata Kiai Ma'ruf, bukan berarti tidak boleh berdoa Husnul Khotimah bagi keluarga, sahabat dan siapa pun umat Islam yang meninggal dunia.
Sebab, ucapan doa Husnul Khotimah disebutkan di beberapa kitab.
Setelah Syekh Ibrahim Al-Maidari al-Baghdadi wafat, Syekh Abdirrazzaq Al-Baithar mendoakan:
وقانا الله تعالى وإياه هول المطلع ورزقنا وإياه حسن الختام
Semoga Allah menjaga kita dan dia saat beratnya peristiwa kiamat, dan semoga Allah menganugerahkan Husnul Khatimah untuk kita dan dia (Hilyat Al-Basyar fi Tarikh Qarn Tsalits Asyar, 1/21)
Di bagian lain saat Syekh Musthofa bin Muhyiddin Naja, al-Syadzili wafat, Syekh Abdirrazzaq Al-Baithar juga mendoakan:
حفظنا الله وإياه من الآثام، ورزقنا وإياه حسن الختام.
Semoga Allah menjaga kita dan dia dari perbuatan dosa, dan semoga Allah menganugerahkan Husnul Khatimah untuk kita dan dia (Hilyat Al-Basyar fi Tarikh Qarn Tsalits Asyar, 2/173)
Syekh Abdullah Al-Faqih mengatakan:
يكفي أن تدعو بأي دعاء يناسب المقام، مثل: اللهم أحسن عاقبتنا في الأمور كلها ـ إلى غير ذلك ـ ولا يشترط في الدعاء أن يكون مأثوراً. والله أعلم
Boleh berdoa dengan redaksi yang sesuai keadaan. Seperti "Ya Allah jadikanlah segala urusan kami memiliki akhir yang baik" dan sebagainya. Sebab doa tidak diharuskan bersumber dari Nabi" (Fatawa Syabkah Islamiyyah 187/133).
Wallahu A'lam
Editor: Kastolani Marzuki