Niat Puasa Tarwiyah
نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى
Arab-latin: Nawaitu shouma tarwiyata sunnatan lillahi ta'ala
Artinya: Saya niat puasa Tarwiyah, sunnah karena Allah ta'ala.
Niat Puasa Arafah
نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى
Nawaitu shouma arafata sunnatan lillahi ta'ala
Artinya : Saya niat puasa sunah Arafah karena Allah Ta'ala.
Keutamaan Puasa Tarwiyah dan Arafah
Ada beberapa keutamaan 10 hari pertama Bulan Dzulhijjah di antaranya puasa selama sembilan hari.
Puasa adalah ibadah spesial. Sampai-sampai para pelakunya diberi kesempatan untuk berdoa yang tak tertolak. Puasa sembilan hari pertama dalam bulan Dzulhijjah merupakan amalan yang disunnahkan.
Meski dalam Al-Qur'an disebutkan tentang keistimewaan 10 pertama malam bulan Dzulhijjah, tetapi untuk puasanya yang disunnahkan hanya 9 hari saja.
Adapun hari ke-10 bulan Dzulhijjah itu hari raya idul adha, di mana hari itu dilarang untuk melakukan puasa.
Larangan berpuasa pada hari tersebut untuk memperbayak puasa selama tanggal 1 sampai 9 Dzulhijjah.
Tentu, hari tarwiyah masuk di dalam rentang itu.Sebagaimana hadits tentang kesunnahan puasa sembilan hari bulan Dzulhijjah:
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku