Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ribuan Kendaraan Padati Tol Cipularang Arah Jakarta di Hari Terakhir Libur Panjang
Advertisement . Scroll to see content

Kumpulan Ayat Alquran tentang Maulid Nabi, Lengkap dengan Penjelasannya

Selasa, 26 September 2023 - 16:11:00 WIB
Kumpulan Ayat Alquran tentang Maulid Nabi, Lengkap dengan Penjelasannya
Ilustrasi ayat Alquran tentang Maulid Nabi yang patut disyukuri dan dirayakan bagi umat Islam. (Foto: Freepik)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW tiap tanggal 12 Rabiul Awal merupakan salah satu bentuk kegembiraan atas kelahiran Nabi SAW. Hal itu pun banyak disebutkan dalam ayat Alquran tentang Maulid Nabi.

Diutusnya Rasulullah SAW memang salah satu karunia dan rahmat paling agung bagi alam semesta. Karena itu, pantas bagi umat Islam untuk bergembira dan bersuka cita dengan rahmat Allah atas kelahiran Nabi Muhammad SAW ke dunia. 

Rasulullah SAW lahir pada 12 Rabiul Awal tahun Gajah atau bertepatan 20 April 571 Masehi. Dalam kalender Hijriah, Rabiul awal merupakan bulan ketiga.

Isnan Ansory dalam bukunya Pro Kontra Maulid Nabi menyebutkan, Syaikh as-Sayyid Zain Aal Sumaith, dalam karyanya Masail Katsuro Haulaha an-Niqosy wa al-Jidal, mendefinisikan maulid Nabi Muhammad yakni, memperingati hari kelahiran Rasulullah dengan menyebut-nyebut kisah hidupnya, dan setiap tanda-tanda kemulian dan mukjizat sang Nabi Saw dalam rangka mengagungkan kedudukannya, dan menampakkan kegembiraan atas kelahirannya.

Tujuan merayakan Maulid Nabi SAW di Bulan Rabiul Awal adalah dalam rangka menampakkan kegembiran atas kelahiran manusia agung pembawa rahmat alam semesta.

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan Abi Qatadah disebutkan bahwa Rasulullah SAW telah bersabda:

عَنْ أَبِي قَتَادَةَ الْأَنْصَارِيِّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سُئِلَ عَنْ صَوْمِ الِاثْنَيْنِ فَقَالَ فِيهِ وُلِدْتُ وَفِيهِ أُنْزِلَ عَلَيَّ

Artinya: Dari Abu Qatadah Al Anshari radliallahu anhu, bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam pernah ditanya mengenai puasa pada hari Senin, maka beliau pun menjawab: "Di hari itulah saya dilahirkan, dan pada hari itu pula, wahyu diturunkan atasku." (HR. Muslim) [No. 1162 Syarh Shahih Muslim] Shahih.

Kelahiran Rasulullah SAW sudah banyak disebutkan dalam Alquran. Bahkan Nabi Ibrahim alaihisalam pun berdoa ketika selesai membangun kakbah agar kelak lahir seorang rasul dari kaumnya. Nabi Isa as pun memberikan kabar kelak akan datang rasul sepeninggalnya. Berikut ulasan ayat Alquran yang menjelaskan tentang Maulid Nabi.

Ayat Alquran tentang Maulid Nabi

1. Surat Yunus Ayat 58

Ayat Alquran tentang Maulid Nabi SAW pertama yakni disebutkan dalam Surat Yunus Ayat 58. Allah SWT berfirman:

قُلْ بِفَضْلِ اللّهِ وَبِرَحْمَتِهِ فَبِذَلِكَ فَلْيَفْرَحُواْ هُوَ خَيْرٌ مِّمَّا يَجْمَعُونَ

“Katakanlah: “Dengan kurnia Allah dan rahmat-Nya, hendaklah dengan itu mereka bergembira. Kurnia Allah dan rahmat-Nya itu adalah lebih baik dari apa yang mereka kumpulkan. (QS. Yunus: 58).

Ayat ini memerintahkan kaum muslimin untuk bergembira dengan rahmat dan karunia Allah, dan salah satu rahmat terbesar bagi manusia adalah kelahiran Nabi SAW.

Karena kelahiran Nabi Muhammad ke muka bumi ini adalah nikmat dan rahmat teragung yang Allah anugerahkan kepada manusia dan seluruh alam. Perayaan maulid adalah bentuk syukur kepada Allah atas nikmat yang sangat agung ini.  

2. Surat Al Anbiya ayat 107

Ayat Alquran tentang Maulid Nabi selanjutnya yakni terdapat dalam Surat Al Anbiya ayat 107.

Firman Allah Swt:

{وَمَا أَرْسَلْنَاكَ إِلا رَحْمَةً لِلْعَالَمِينَ}

Artinya: Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk menjadi rahmat bagi semesta alam. (Al-Anbiya: 107).

Ibnu Katsir dalam tafsirnya menjelaskan, melalui ayat ini Allah SWT memberitahukan bahwa Dia menjadikan Muhammad Saw. sebagai rahmat buat semesta alam. 

Dengan kata lain, Dia (Allah) mengutus Nabi SAW sebagai rahmat buat mereka. Maka barang siapa yang menerima rahmat ini dan mensyukurinya, berbahagialah ia di dunia dan akhiratnya. Barang siapa yang menolak serta mengingkarinya, maka merugilah ia di dunia dan akhiratnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut