Niat Sahur Puasa Senin Kamis dan Puasa Ganti, Arab, Latin, dan Artinya Beserta Keutamaan

Kastolani · Minggu, 05 Februari 2023 - 23:39:00 WIB
Niat Sahur Puasa Senin Kamis dan Puasa Ganti, Arab, Latin, dan Artinya Beserta Keutamaan
Niat puasa senin kamis dan puasa ganti Ramadhan sebaiknya diamalkan saat santap sahur. (Foto: Freepik)

JAKARTA, iNews.id - Niat sahur puasa Senin Kamis dan puasa ganti di Bulan Rajab penting diketahui muslim yang akan menjalankannya. Membayar utang Puasa Ramadhan wajib hukumnya bagi yang meninggalkannya baik disengaja maupun tidak karena udzur syar'i. 

Membayar Hutang Puasa Ramadhan boleh dilakukan kapan saja termasuk berbarengan dengan Puasa Senin Kamis, Puasa Ayyamul Bidh, ataupun Puasa Rajab. 

Direktur Rumah Fiqih Indonesia, Ustaz Ahmad Sarwat menjelaskan, tidak ada salahnya bila hari-hari membayar uutang puasa Ramadhan atau qadha-nya dijatuhkan pada hari Senin dan Kamis. Asalkan niatnya tetap untuk mengqadha dan bukan sekadar berniat puasa sunnah.

Rasulullah SAW pernah menyebutkan bahwa hari Senin dan hari Kamis adalah hari yang spesial. Pada kedua hari itu ternyata ada peristiwa penting, yaitu amal-amal manusia dinaikkan ke langit. Rasulullah SAW suka bila pada momen seperti beliau sedang berpuasa.

إِنَّ أَعْمَال الْعِبَادِ تُعْرَضُ يَوْمَ الاِثْنَيْنِ وَالْخَمِيسِ

"Sesungguhnya amal manusia itu dilaporkan setiap hari Senin dan Kamis.” (HR. Abu Daud).

Dan di dalam hadits lain Nabi SAW menyebutkan :

وَأُحِبُّ أَنْ يُعْرَضَ عَمَلِي وَأَنَا صَائِمٌ

"Aku suka saat amalku diperlihatkan, Aku sedang dalam keadaan berpuasa. (HR. An-Nasai).

Hadits itu tidak menyebutkan apa nama puasanya, apakah puasa wajib atau puasa sunnah. Yang penting pada tiap Senin dan Kamis itu, posisi kita sedang puasa. Maka ada sebagian ulama yang berpendapat bahwa pahala yang akan diterima menjadi lebih besar apabila puasa ganti atau qadha Ramadhan dijatuhkan tepat pada hari Senin dan Kamis.

Niat Sahur Puasa Senin Kamis dan Puasa Ganti

Arab: نويت صوم غد عن قضاء فرض رمضان لله تعالى.

Latin: Nawaitu Shauma Ghadin 'An Qadha'i Fardi Ramadhana Lillaahi Ta'Ala.

Artinya : Saya niat berpuasa besok dari mengqadha' fardu ramadhan Lillaahi Ta'ala.

Niat puasa ganti Ramadhan tidak boleh dicampur dengan niat puasa sunnah. Sebab, qadha puasa itu wajib. Niat harus dilakukan pada malam harinya atau saat makan sahur. 

Syarat ini mendasarkan pada Hadits Rasulullah SAW.

 “من لم يبيت النية قبل الفجر فلا صيام له”- 

"Siapa yang tidak menetapkan niat sebelum fajar, maka tiada puasa baginya". 

Editor : Kastolani Marzuki

Halaman : 1 2

Follow Berita iNews di Google News

Bagikan Artikel:

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews.id tidak terlibat dalam materi konten ini.



Lokasi Tidak Terdeteksi

Aktifkan untuk mendapatkan berita di sekitar Anda